Rapat Pleno DPP Golkar

Opsi DPP: Golkar Tidak Akan Ajukan Capres

VIVAnews - Peta politik Golkar dalam pemilihan presiden sudah jelas. Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Sumarsono mengatakan dalam rapat pleno Golkar hari ini, DPP sudah memiliki kesepakatan akan berkoalisi dengan partai lain dalam pemilihan presiden 8 Juli mendatang.

"Opsi DPP mengerucut, [Golakr] tidak akan mengajukan calon presiden. Yang jelas kita sudah setuju, ini keputusan DPP," kata dia di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat 17 April 2009.

Dijelaskan Sumarsono, dalam rapat pleno yang berlangsung pukul 16.30 sampai 18.30 tadi, suara DPP sudah mengerucut. "Namanya berembuk, dengan teman-teman DPP dalam rapat pleno, sudah ada keputusan," tambah dia.

Namun, suara DPP belum bulat menjadi suara Golkar. "Keputusannya pada rapat pimpinan nasional khusus (rapimnasus) tanggal 23 April 2009," tambah dia. Nama-nama calon wakil presiden dari Golkar, tambah dia, belum dibahas dalam rapat pleno.

"Belum ada, pokoknya kita setuju kita akan berkoalisi. Dengan siapa akan diputuskan di rapimnassus," tambah dia.

Selain membahas tentang koalisi, rapat pleno Golkar sore ini juga mengevaluasi mengapa perolehan suara Golkar melorot dalam pemilu 2009.

5 Cara Ampuh Melepaskan Diri dari Kecanduan Alkohol

Dari posisi jawara dalam pemilu 2004 yang berhasil mengantongi 21 persen suara, Partai Golkar bahkan terancam ada di posisi ketiga dibawah Partai Demokrat dan PDI P, dengan perolehan sekitar 14 persen suara.

Mobil patroli polisi (FOTO ILUSTRASI)

Pelaku Jambret Tinggalkan Mobil Patroli Polisi yang Dia Bawa Kabur di Pinggir Jalan Lalu Kabur

Mobil patroli Polsek Setiabudi, yang berhasil dibawa kabur oleh pelaku jambret, yang beraksi di Jalan HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Jakarta Selatan, sudah diketemukan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024