VIVAnews - Cap Liverpool sebagai tim spesialis turnamen seperti disahkan Steven Gerrard. Stevie G menempatkan Liga Champions di atas segalanya.
Jenderal lapangan tengah The Reds itu mengaku fokus tim Anfield saat ini adalah trofi Liga Champions. Kenangan manis saat merengkuh gelar bergengsi antar klub Eropa pada 2005 lalu di Istanbul, Turki, dianggap Gerrard lebih spesial dibanding apapun.
Gerrard juga mengaku ingin menjadikan Liverpool sebagai salah satu tim yang memiliki tradisi juara di kompetisi level Eropa itu. Final di Roma pun menjadi tujuan utama Gerrard musim ini.
"Istanbul adalah tempat terbaik bagi saya dan klub untuk sekian lama. Kami juga masih lapar untuk mengulangi kesuksesan itu," ujar Gerrard seperti dilansir Goal, Selasa, 25 November 2008.
Memori Istanbul 2005 coba dibangkitkan Gerrard. Itu ditujukan untuk memotivasi rekan-rekan setimnya.
"Saya akan menyesal jika tidak dapat memenangkan gelar apapun. Saya ingin hasil yang lebih baik. Liverpool harus jadi yang terbaik di Eropa," tambah Gerrard.
Dan ambisi Gerrard kembali ditapaki saat The Reds akan menjamu wakil Prancis, Olympique Marseille di Anfield, Kamis, 27 November 2008, dini hari WIB. Kemenangan atas Marseille akan memastikan langkah The Reds ke fase knockout.
Namun, Gerrard juga mengakui jika Liga Inggris akan tetap diperjuangkan. Terlebih Liverpool hampir 20 tahun tak pernah merasakan gelar bergengsi di level domestik itu.
Kini Liverpool mempunyai peluang itu. The Reds saat ini menempel ketat sang pemuncak klasemen Chelsea.
The Reds mampu menyamai koleksi 33 poin Chelsea. The Reds hanya kalah dalam selisih gol dari tim besutan Felipe
Scolari itu.
Jubir Jelaskan Maksud Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan
Baru-baru ini ramai dibicarakan soal Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan yang mengingatkan Prabowo untuk tak membawa orang toxic di Pemerintah
