Sukses Lobi Sampoerna, LPS Puji Bos Century
VIVAnews - Lembaga Penjamin Simpanan mengakui Keluarga Sampoerna adalah deposan besar PT Bank Century Tbk.
"Sampoerna adalah deposan cukup besar," ujar Kepala Eksekutif LPS, Firdaus Djaelani kepada VIVAnews di Jakarta, Senin, 1 Desember 2008. Namun, berapa nilainya, Firdaus mengaku tidak ingat persis.
Menurut dia, dengan pengambilalihan Bank Century oleh LPS mewakili pemerintah, sudah seharusnya deposan seperti Sampoerna tidak menarik dananya dari bank ini. Sebab, kalau deposan besar menarik dana dari Century dampaknya tidak bagus bagi bank.
Dia mengaku memang mendengar upaya manajemen baru Century melobi para deposan besar untuk memperpanjang simpanan mereka di bank bekas milik Robert Tantular Cs. Dari hasil negosiasi itu, menurut dia, memang akan ada kesepakatan-kesepakatan baru terkait perpanjangan depositonya, seperti jangka waktu, suku bunga dan lainnya.
Presiden Direktur baru Bank Century, Maryono sebelumnya mengakui dari hasil negosiasi dengan Keluarga Sampoerna pekan lalu, deposan besar itu bersedia untuk tidak menarik dananya. "Kami akan memperpanjang jangka waktu simpanannya," ujarnya kepada VIVAnews akhir pekan lalu.
Mengapa mau memperpanjang? Menurut Maryono, yang bersangkutan percaya dengan pemerintah setelah bank ini diambil oleh Lembaga Penjamin Simpanan. Rencananya, LPS akan menyuntikkan dana di bank ini lebih dari Rp 2 triliun.
Boedi Sampoerna adalah salah satu deposan besar Bank Century yang dikabarkan sempat akan menarik dananya hingga triliunan rupiah di bank ini. Boedi adalah mantan Presiden Komisaris PT Hanjaya Sampoerna Tbk, salah satu produsen rokok terbesar di Indonesia.
Salah satu anggota Keluarga Putera Sampoerna itu memiliki simpanan dalam sejumlah bentuk, di antaranya deposito dan tabungan.
Selain Sampoerna, ada sejumlah nama lain yang menjadi deposan besar di bank bekas milik Robert Tantular ini. Beberapa deposan besar lainnya adalah pemilik pom bensin besar di Klender, Jakarta Timur, serta seorang pemilik pesantren besar di Jawa Barat.
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Caleg PDIP Ikut Sidang di MK via Daring
Caleg dari PDIP, Rio Valentino Palilingan, harus menghadiri sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa Pileg 2024, di MK secara daring, pada Jumat ini.
