Seleksi Pengawas Pemilu 2009

Tak Ada Laporan Kebocoran Tes

VIVAnews – Ketua Badan Pengawas Pemilu, Nurhidayat Sardini, mengatakan belum menerima laporan kebocoran tes seleksi anggota panitia pengawas di Provinsi Bali, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Barat.

Anindya Bakrie Optimistis Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024 Paris

“Saya tidak tahu. Belum terima laporannya. Kemarin saat ketemu Jeirry Sumampouw, tidak ada laporan ke saya,” kata Nurhidayat kepada VIVAnews.

Indikasi kebocoran tes itu ditemukan Jaringan Pendidikan Pemilih Rakyat (JPPR) baru-baru ini. “Kami minta Badan Pengawas Pemilu menindaklanjutinya,” kata Koordinator JPPR, Jeirry Sumampouw.

Riders Papan Atas Tampil di Equestrian All Star Tour 2024

Jeirry minta minta badan pengawas menangani temuan kebocoran itu. Sebab, jika kasus ini terbukti, maka melanggar undang-undang. Temuan itu membuat JPPR pesimis terhadap kemampuan badan pengawas mengontrol proses Pemilu 2009.

Jeirry menduga, terjadinya kebocoran itu, di antaranya karena tes tertulis dilakukan tidak serentak. Padahal, katanya, materi yang diberikan kepada peserta tes sama semuanya.

Reaksi Shin Tae-yong Usai Gol Timnas Indonesia U-23 Dianulir Wasit
Anwar Fuady

Bakal Nikahi Wiwiet Tatung, Anwar Fuady Ungkap Jatuh Cinta di Usia Senja Beda Rasanya

Dalam kesempatan itu, Anwar Fuady juga mengungkap bahwa dirinya dengan Wiwiet memiliki harapan untuk menjalin pernikahan sampai maut memisahkan.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024