VIVAnews – Keluarga menjemput lima perempuan yang selamat dari aksi penyanderaan di Mumbai, India, di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu 7 Desember 2008. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bali ikut mendampingi keluarga.
Kelima orang itu adalah Ni Luh Gede Mahendrayani, Ni Kadek Dharmayanti, Ni Nyoman Sri Arini, Gusti Ayu Putu Sri Rahayu, dan AA Komang Tri Astini.
Saat ini, keluarga lima orang yang selamat dari aksi teror itu sudah berada di kawasan bandara. Lima orang itu rencananya tiba di bandara pukul 12.00 Wita.
Aksi teror di Mumbai terjadi pada 26-28 November 2008. Jumlah korban tewas dalam serangkaian serangan terkoordinasi oleh teroris di Mumbai mencapai lebih dari 120 orang.
Lima warga Bali itu bekerja sebagai spa therapist di Hotel Oberoi, Mumbai. Saat kejadian berlangsung, kelimanya terjebak di Lantai 10 Hotel Oberoi, tanpa makanan. Kendati kondisi mereka lemah ketika dievakuasi Jumat 28 desember 2008, kelimanya dalam keadaan selamat, tanpa luka sedikitpun.
Laporan: Wima Saraswati/Bali
LPS Sudah Jamin 99,94 Persen Rekening Nasabah Bank Umum
LPS mengungkapkan, hingga akhir Maret 2024 jumlah rekening nasabah yang sudah dijamin seluruh simpanannya mencapai 99,94 persen dari total rekenin di bank umum.
