Cadangan Devisa November Susut US$ 398 Juta

VIVAnews - Posisi cadangan devisa pada November 2008 tidak mengalami perubahan signifikan seperti bulan sebelumnya. Cadangan devisa hanya susut US$ 398 juta menjadi US$ 50,181 miliar.

Padahal pada sepanjang Oktober lalu, cadangan devisa terkuras hingga lebih US$ 6 miliar dari US$ 57 miliar menjadi US$ 50,580 miliar.

Data indikator moneter yang dikutip dari situs Bank Indonesia, Rabu 10 Desember 2008 menunjukkan pada 28 November 2008, cadangan uang primer turun tipis dari Rp 307 triliun menjadi Rp 306 triliun. Posisi ini terdiri dari uang kertas dan uang logam yang diedarkan dan saldo giro bank pada BI.

Sementara cadangan devisa bersih juga menyusut tipis dari Rp 332 triliun menjadi Rp 333 triliun. Sedangkan aktiva domestik bersih minus Rp 25,5 triliun.

Aktiva domestik bersih ini terdiri dari tagihan bersih kepada pemerintah Rp 97 triliun, kredit likuiditas 9,2 triliun dan operasi pasar terbuka minus Rp 206 triliun.

Prabowo: Saya Akan Bekerja untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Termasuk yang Tidak Pilih Saya
Konferensi Pers Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia

Bank Indonesia Naikkan BI Rate Jadi 6,25 Persen Demi Stabilkan Rupiah

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps). Sehingga, suku bunga BI naik menjadi 6,25 persen.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024