VIVAnews - Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan setuju jaksa membacakan seluruh keterangan agen Madya Badan Intelijen Negara Budi Santoso saat penyidikan. Kesaksian Budi Santoso akan dibacakan dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan penggiat Hak Asasi Manusia Munir dengan terdakwa Muchdi Pr.
Saat sidang dibuka Ketua Majelis Hakim Suharto, jaksa penuntut umum meminta agar dapat membacakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Budi Santoso. "Kami mohon agar BAP dibacakan, karena saksi sudah kami panggil secara patut dan layak sebanyak 15 kali," terang jaksa Cirus Sinaga dalam sidang, Kamis, 6 November 2008.
Namun saat BAP akan dibacakan, tim penasehat hukum terdakwa Muchdi Pr keberatan dengan usulan jaksa. Menurut M Lutfi Hakim, jaksa memiliki kewajiban untuk menghadirkan saksi bahkan hingga pemanggilan paksa. Hal ini sesuai dengan Pasal 159 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana. "Ini berarti kegagalan jaksa," ujar Lutfi.
Pendapat tim penasehat hukum kemudian ditolak hakim. Alasan yang diajukan jaksa dinilai lebih dapat diterima. Berdasarkan Pasal 162 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana, lanjut hakim Suharto, pembacaan BAP dibenarkan secara hukum, karena jaksa sudah memanggil secara patut dan layak akan tetapi saksi tidak dapat hadir di persidangan. "Kesaksian di BAP ini juga sudah melalui sumpah, jadi nilai kesaksian di BAP sama dengan di persidangan," ujar hakim Suharto.
Namun, keputusan majelis hakim kembali ditolak tim penasehat hukum. Akhirnya tim penasehat hukum meminta waktu selama 15 menit untuk berkonsultasi dengan kliennya.
Akhirnya, sidang diskors sementara hingga 15 menit. Pembacaan kesaksian Budi Santoso akan tetap dibacakan jaksa. "Jika ada pendapat dari penasehat hukum agar disampaikan nanti setelah pembacaan BAP," kata hakim Suharto.
VIVA.co.id
21 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Punya Helikopter Sangar Buatan Rusia, Mengapa Presiden Iran 'Dibiarkan' Naik Heli Tua AS?
Dunia
21 Mei 2024
Insiden kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi menimbulkan tanda tanya, mengapa penerbangan Kepresidenan menggunakan helikopter tua dan usang?
Heboh kasus pernikahan sesama jenis terjadi di Halmahera Selatan antara pria tulen dengan seorang waria. Pernikahan ini viral di media sosial.
Subsatgas mobilitas udara pengamanan VVIP menyiagakan sejumlah senjata anti-pesawat dan drone untuk KTT World Water Forum ke-10 di Bali. Salah satunya rudal chiron
Respons Bobby Nasution Soal Wacana PDIP Usung Ahok dan Bakal Jadi Lawan di Pilgub Sumut
Politik
21 Mei 2024
Ahok berpeluang masuk bursa bakal cagub Sumut.
Selain Ebrahim Raisi, ternyata ada juga kasus-kasus dari pemimpin dunia lain yang tewas karena kecelakaan udara. Berikut daftar pemimpin dunia tewas kecelakaan udara
Selengkapnya
Partner
INFO HAJI 2024: Jemaah Haji Tertua dari Aceh Berumur 96 Tahun, Termuda 18 Tahun
Wisata
12 menit lalu
4.710 jemaah haji akan berangakat dari Aceh untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Jemaah haji tertua berasal dari Kabupaten Pidie Jaya, sedangkan jemaah termuda
Arema FC Kirim Dua Pemain Muda ke Liga 2
Gorontalo
14 menit lalu
Arema FC sudah mulai melakukan evaluasi komposisi pemain jelang Liga 1 2024/25 bergulir. Sejumlah pemain asing dan pemain muda terkena dampak evaluasi ini.
Ayam bisa diolah menjadi berbagai menu yang menggugah selera. Salah satunya, Bunda bisa mencoba membuat Oseng Ayam Pedas yang nikmat ini sebagai menu lauk keluarga
Tips Penting Diet Sehat Bagi Penderita obesitas, Wajib Diet hingga Jangan Malas Gerak!
Ceritakita
22 menit lalu
Mengatur pola makanan atau diet dan menerapkan rutinitas olahraga teratur penting bagi penderita obesitas. Pola diet yang tepat mesti jadi perhatian utama.
Selengkapnya
Isu Terkini