VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengundang pihak-pihak yang berkaitan dengan kasus dugaan korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia pada 19 November 2008. Komisi akan mencari data tambahan di instansi terkait.
"Setelah dievaluasi, bahan yang dimiliki tim KPK minim," kata juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi SP di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 14 November 2008.
Rencananya, komisi akan mengundang Kejaksaan Agung, Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional, dan Departemen Keuangan. "Kami akan mencari data dari mereka," jelas Johan.
Komisi antikorupsi dan Kejaksaan Agung sebelumnya sudah sepakat untuk mengusut kembali kasus dugaan korupsi yang menghabiskan uang negara hingga Rp 650 triliun ini. Komisi dan kejaksaan masing-masing membentuk empat tim untuk membahas persoalan dana talangan pemerintah kepada sejumlah bank yang kolaps akibat krisis keuangan pada 1998.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar berjanji komisi akan mengambil alih kasus ini jika kejaksaan belum juga menyelesaikan kasus ini. "Kalau penanganan kejaksaan berlarut-larut, KPK akan ambil alih," kata Antasari di sela rapat dengan kejaksaan pada 22 Oktober 2008.
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Boom Thanut Jiraratchakit merupakan salah satu aktor Thailand yang berada di bawah naungan World Y Entertainment. Cowok yang akrab di sapa dengan Boom
Gudang Penyimpanan Beras Milik Kades Ludes Terbakar, Api Berasal dari Mesin Giling
Jatim
15 menit lalu
Sebuah gudang tempat penyimpanan beras di Desa Kenep, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro ludes terbakar pada Sabtu 27 April 2024. Kebakaran yang menghanguskan....
Informasi sementara, gempa bumi juga memicu kerusakan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk. Meski belum ada laporan secara resmi, akan tetapi foto dan video sudah
PKH Tahap 2 Cair Hari Ini Minggu 28 April 2024, Input KK KTP dan Dapatkan DANA Rp750 Ribu
Bandung
28 menit lalu
Diketahui bansos PKH ini sudah cair di sejumlah daerah di Indonesia. Masyarakat bisa menghubungi pendamping PKH maisng-masing jika bansos belum juga cair. Di sini, Anda
Selengkapnya
Isu Terkini