Djarum Bantah Akan Ambil Alih Sarijaya

Sumber :

VIVAnews - Grup Djarum membantah berminat mengambil alih saham PT Sarijaya Permana Sekuritas. Djarum, PT Trimegah Securities Tbk dan PT Panin Sekuritas Tbk belakangan santer disebut ikut mengincar saham Sarijaya.

"Itu tidak benar," kata Chief Operating Officer (COO) PT Djarum, Victor Rachmat Hartono di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis malam 22 Januari 2009.

Victor juga enggan menjelaskan mengenai rencana ekspansi usahanya. "Kami kan private company, jadi nggak wajib memberi informasi dong," kata dia.

Sebelumnya, Trimegah Securities dan Panin Sekuritas masih menyatakan minatnya untuk membeli saham Sarijaya Permana Sekuritas. 

Panin Sekuritas telah menyerahkan surat pernyataan minat untuk membeli 100 persen saham Sarijaya pekan lalu. Surat tersebut diserahkan kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dan Sarijaya.

"Ada (surat) pekan lalu. Tapi, kami masih mengevaluasi," kata Direktur Panin Sekuritas, Winston SA Sual ketika dikonfirmasi VIVAnews di Jakarta, Selasa 20 Januari 2009.

Namun, Winston tidak menjelaskan lebih lanjut rencana pembelian saham Sarijaya tersebut. Walaupun demikian, dia tidak membantah ketika ditanya minat Panin untuk membeli 100 persen saham Sarijaya. "Ya. Tapi, untuk jelasnya silakan tanya dirut kami," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Trimegah Securities, Avi Yasa Dwipayana, mengatakan, pihaknya juga masih berminat untuk membeli saham Sarijaya. Namun, perseroan masih menunggu hasil verifikasi oleh tim gabungan Bapepam-LK dan Self Regulatory Organizations (SRO).

"Minat ada. Tapi, kami masih harus menunggu hasil verifikasi," kata dia kepada VIVAnews.

Selain Panin Sekuritas dan Trimegah, calon investor Sarijaya yang sudah menyampaikan minatnya adalah Vierjamal. Hedge fund manager itu akan menyiapkan dana hingga Rp 400 miliar. Dari jumlah itu sekitar Rp 250 miliar untuk recovery asset dan Rp 150 miliar ekspansi usaha.