Demokrat, PDS & PPP Tolak Angket Haji

Sumber :

VIVAnews - Tiga fraksi di parlemen, Partai Demokrat, Partai Damai Sejahtera dan Partai Persatuan Pembangunan, resmi menolak pengajuan angket haji 2008. Menurut ketiga fraksi itu, persoalan haji diselesaikan di tingkat komisi saja.

"Lebih baik melakukan pembenahan ke depan saja," kata juru bicara fraksi Partai Demokrat, Nurul Iman Mustofa, dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, Selasa 17 Februari 2009. "Yang harus dipahami masyarakat, bahwa kuota haji memang terbatas."

Partai Damai Sejahtera dan PPP juga berpendapat senada. PPP secara khusus meminta evaluasi pelaksanaan haji 2008 itu dilakukan di Komisi VIII saja.

Sementara, sampai pukul 13.00 ini, sudah tiga fraksi yang menyatakan setuju dengan angket haji yakni Partai Golkar, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan fraksi Bintang Pelopor Demokrasi. Juru bicara Golkar, Zulkarnaen Djabar, memasalahkan berbagai persoalan yang muncul dalam pelaksanaan haji itu.

"Ada jamaah haji yang cuma dapat kesempatan salat di Masjidil Haram selama dua kali saja selama masa haji itu," kata Zulkarnaen. Padahal, lanjutnya, setiap jamaah haji tentu menginginkan salat sebanyak-banyaknya di masjid tempat pusat kiblat umat Islam sedunia itu.

Menurut Zulkarnaen, penyelenggara haji gagal menyediakan pemondokan yang dekat dan memadai untuk jamaah. Pemondokan yang jauh itu diperparah oleh transportasi yang tidak memadai.