Pemain Sunderland Diwajibkan Banyak Senyum

VIVAnews - Roy Keane, mantan Kapten Manchester United, mengkritik Sunderland sebagai klub yang banyak mengatur.

Keane dipecat sebagai pelatih The Black Cats karena hasil yang tidak memuaskan. Namun, kata Keane, itu semua karena Sunderland memang tak punya mental pemenang.

"Tiba-tiba saya diberitahu kalau kami harus masuk lapangan dengan seluruh wajah pemain tersenyum," kata Keane seperti dilansir The Sun, Jumat 1 Mei 2009.

"Saya hanya tersenyum kalau menang. Saya malah khawatir dengan pemain yang tersenyum ketika kalah," tambahnya.

Keane menambahkan kalau kekacauan ini dimulai oleh pemimpin tertinggi Sunderland, Niall Quinn. Keane didesak oleh sang Chairman agar setiap pemain ketikamulai bekerja haruslah tersenyum.

Namun bukan itu saja yang dipaksakan pada Keane. Ia juga didikte soal apa yang harus dilakukan, kapan mulai berlatih, dan di mana harus tinggal.

"Orang punya tanggapan kalau saya tak pernah menjawab kritik siapa pun, itu semua omong kosong," Keane kembali berujar.