Kendati Krismon, Australia Bantu Pendidikan

Sumber :

VIVAnews – Di tengah krisis finansial global, Australia akan tetap mempertahankan komitmen jangka panjang untuk membantu sektor pendidikan Indonesia. Demikian dikatakan Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia, Bill Farmer, Kamis malam 5 Februari 2009.

Saat ditanya apakah krisis keuangan akan mengganggu program bantuan pemerintah Australia di Indonesia, dengan tegas Farmer menjawab, “Tidak. Indonesia dan Australia telah memiliki komitmen jangka panjang, dan kami sangat menghargai komitmen itu,” kata Farmer usai menyerahkan penghargaan kepada beberapa wakil alumnus mahasiswa Indonesia yang pernah menempuh studi di Australia di kediamannya di Jakarta.

Farmer tidak menampik bahwa kondisi ekonomi sedang berada dalam masa sulit. Pemerintah Australia juga telah mengeluarkan bantuan untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi, sehingga akan ada beragam alokasi anggaran  untuk tahun ini.

“Tetapi Australia adalah sahabat dan negara tetangga Indonesia, sehingga kami akan selalu  menepati komitmen kami,” kata Farmer. 

Mengenai besar dana yang telah dikeluarkan pemerintah Australia untuk mendukung pendidikan Indonesia, Farmer mengatakan, “Bagi saya ini bukan persoalan dana. Sudah banyak dana yang dikeluarkan untuk bidang pendidikan, dan ini sangat membawa keuntungan secara individu maupun keseluruhan.”

Bahkan akhir tahun ini, pemerintah Australia dan Indonesia akan bersama-sama membangun dan merenovasi sekitar dua ribu sekolah, termasuk lima ratus madrasah di Indonesia. Sekali lagi Farmer menegaskan bahwa persoalan bukan tentang dana.

“Bukan tentang uang, tapi tentang meningkatkan kehidupan Indonesia. Jadi dengan membangun sekolah, anak muda Indonesia dapat terus bersekolah,” kata Farmer.

Sementara itu Farmer menyerahkan penghargaan "Distinguished Alumni Award" kepada tiga warga Indonesia atas prestasi karir terbaik dalam hidup mereka dan sumbangsihnya kepada Indonesia, maupun dalam mempertahankan hubungan antara Australia dan Indonesia.

Para penerima penghargaan tersebut untuk 2009 adalah:

• Lubna Algadrie, Dosen, Institut Teknologi Surabaya
• Dr I Made Nitis, Profesor Kehormatan, Universitas Udayana
• Abdullah Alamudi, Anggota Dewan Pers, Jakarta

Farmer juga menyerahkan Inspirational Alumni Award kepada lima alumni berprestasi tinggi yang karyanya, termasuk dalam kapasitas suka rela, merupakan inspirasi bagi orang lain.

Para penerima penghargaan ini adalah:

• Dr Deddy Mulyana, Dekan, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjajaran
• Khairiah Syahabuddin, Dosen, Fakultas Bahasa Inggris, IAIN Aceh
• Netty Muharni, Kepala, Kantor Kerja Sama dan Usaha Kecil Menengah, Aceh
• Hadi Cahyadi, Ketua, Rotary Jakarta Pusat
• Fanina Yulianthi, Ketua, Wirausaha Muda, Kabupaten Buleleng, Bali

“Mereka telah bekerja tanpa kenal lelah untuk suatu cita-cita khusus yang didorong oleh semangat mereka untuk memberikan sumbangsih guna memperbaiki kehidupan orang lain,” kata Farmer.