Luka Rihanna Tak Terlalu Parah

VIVAnews - Sejak kasus penganiayaan oleh kekasihnya Chris Brown, Rihanna dikabarkan menderita luka serius. Memar di wajah, bibir dan hidung Nona Umbrella juga dikabarkan berdarah.

Setelah ayah Rihanna bicara perihal kondisi putrinya, sepupu penyanyi 20 tahun itu juga angkat bicara. Yvonne Fenty memastikan kondisi fisik bintang yang membatalkan konser di Indonesia dua kali itu tak separah berita di media.

Yvonne bilang penggemar Rihanna tak perlu khawatir. "Rihanna berangsur pulih. Luka-luka yang dideritanya tidak separah seperti yang selama ini masyarakat bicarakan." Demikian sang sepupu bicara seperti VIVAnews kutip dari Contact Music, Rabu 18 Februari 2009.

Setelah insiden berdarah itu, Rihanna pulang kampung ke Barbados. Tepatnya sejak 9 Februari lalu. Sebelumnya, ia melaporkan aksi kekerasan yang dilakukan Brown, Minggu dini hari.

Ayah Rihanna, Ronald Fenty, buka suara mewakili putrinya. Dengan gamblang ia memastikan hubungan Rihanna dan Brown sudah berakhir dengan adanya tindak kekerasan. Kini Rihanna dalam masa pemulihan. Lebih lanjut, Ronald bilang, "Ada beberapa luka memar. Tapi, dia baik-baik saja."

Brown akhirnya bicara. Ia mengaku sedih atas peristiwa itu. Teman duet Jordin Sparks dalam 'No Air' itu melakoni konseling dengan pastor. Brown juga menenangkan diri ke keluarganya.