Puyol Tak Mau Jadi Pelatih Barca

Sumber :

VIVAnews - Kapten Barcelona, Carlos Puyol, memang dikenal sebagai pemain yang loyal. Kharisma yang dimilikinya membuat tiap pemain di El Barca menghormati dan menghargai tiap pendapatnya. Ini pulalah yang membuat Puyol berpikir untuk menghabiskan karir bersama klub Catalan itu.

"Saya melihat diri saya bermain hingga usia 35-36 tahun," ujar Puyol seperti dilansir Goal, Rabu 18 Februari 2009.

"Ide utamanya adalah pensiun di klub ini. Tapi di sepakbola apapun bisa terjadi," tambahnya.

Ketika ditanya seperti apa masa depan dirinya bersama El Barca, Puyol malah memberi bayangan yang sangat jelas.

"Saya tak mau jadi pelatih," katanya.

Puyol beralasan, menjadi pelatih kurang menyenangkan. Ia lebih senang menjadi sekretaris teknis, suatu pekerjaan yang dianggap lebih berwarna dibanding pelatih.

Carles Puyol Saforcada memulai karir di Barca dari tahun 1997. Saat itu ia masih tergabung di Barcelona Junior selama dua tahun. Masuk tahun 1999, Puyol dipercaya pelatih Barca saat itu, Louis van Gaal, memulai debut melawan Real Valladolid. Pria 30 tahun itu posisi awalnya adalah bek kanan. Hanya berselang tiga tahun, Puyol sukses mengantongi gelar "Best European right-back".

Sayangnya, musim 2008-2009 ini penampilan Puyol masih belum menunjukkan perkembangan berarti. Bahkan saat ini saja, pemain berambut keriting itu masih terhantam cedera otot. Sabtu ini saja, belum tentu Puyol bisa diturunkan dalam derby kontra Espanyol.

Namun sebagai Kapten yang baik, ia tak lupa memberi wejangan pada juniornya dalam menyambangi sepakbola profesional.

"Kita harus bisa merawat diri sendiri, baik di dalam maupun luar lapangan. Dan jangan lupa diet," ujar pria bertinggi 178 cm itu.