Suryadharma: JK Belum Minta Dukungan PPP

Sumber :

VIVAnews - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali membuka jalan koalisi dengan partai lain termasuk Partai Golkar dalam Pemilu nanti. Namun Partai Golkar sendiri belum menyampaikan permintaan dukungan kepada PPP soal pencalonan Jusuf Kalla sebagai presiden.

"Mengenai koalisi ada baiknya di masa mendatang kita bisa membangun koalisi yang sekurang-kurangnya mencapai 51 persen. Tapi sampai saat ini Pak Jusuf Kalla belum minta dukungan kepada PPP," kata Suryadharma dalam jumpa pers bersama Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu 7 Maret 2009.

Suryadharma mengatakan, gonjang-ganjing Kalla sebagai calon presiden juga masih wacana. "Kita belum tahu perkembangannya karena secara formal belum ditetapkan oleh Golkar," kata dia.

Saat Suryadharma membahas soal gonjang-ganjing, Kalla sempet memotong pembicaraan. Menurutnya, di internal Partai Golkar tidak ada gonjang ganjing. "Tidak ada gonjang-ganjing kok, hanya belum diformalkan," kata Kalla.

Namun Surydharma tidak keberatan jika kunjungannya kali ini diartikan sebagai sinyal akan adanya koalisi kedua partai. Yang pasti, kata dia, pertemuan ini merupakan upaya PPP melakukan komunikasi politik seluas-luasnya dengan semua elemen bangsa.

"PPP tidak memandang mereka yang telah mendeklarasikan diri sebagai capres sebagai musuh melainkan sebagai kompetitor yang sehat. Kita harapkan ke depan, mereka yang mendeklarasikan diri di capres itu, tidak memperluas keretakan bangsa. Karena meskipun berbeda tetap bersaudara," kata dia.

DPP PPP akan mengundang Kalla hadir dalam forum "PPP Mendengar". Sebelumnya PPP Mendengar  juga sudah mengundang Sri Sultan Hamengkubuwono, Prabowo, Sutiyoso dan Wiranto. "Ibu Mega dan Pak Jusuf Kalla kita harapkan juga bisa hadir, terserah Pak JK akan hadir sebagai capres atau Ketua Umum Golkar tapi tentu tidak diundang sebagai wapres karena ini konteks kepartaian," katanya.