"Tarik Buku Ryan dari Peredaran"

Sumber :

VIVAnews - Novel Andreas, melalui kuasa hukumnya Medianto Hadi Purnomo menyesalkan beredarnya buku yang ditulis oleh Very Idham Henyansyah alias Ryan yang telah menampilkan nama dan foto kliennya tanpa izin sebelumnya.

Mendianto, berharap Ryan bisa meminta kepada penerbit  bukunya dengan sukarela menarik buku tersebut dan membatalkan penerbitan berikutnya.

Ryan dianggap telah membuat buku yang mengandung kemaksiatan dan mengumbar kejahatan. Seperti yang di tuliskan dalam buku berjudul "The Untold Story of Ryan"

Medianto juga meminta kepada institusi pendidikan untuk menarik buku tersebut dan kepada masyarakat agar tidak membeli buku yang mengandung darah dan air mata dari korban dan keluarga korban.

Dalam buku tersebut dikatakan bahwa Ryan belajar mengaji dengan ustad IR, sehingga terjalin hubungan dekat dan melakukan hubungan intim dan membunuhnya.

"Bagaimana mungkin buku itu dapat di terbitkan, belum tentu buku itu sesuai dengan apa yang terjadi," ujar Medianto, di Pengadilan Negeri Depok, Rabu, 11 Maret 2009.

Rencananya Ryan akan hadir kembali di Pengadilan Negeri Depok, saksi ahli dari forensik Mabes Polri akan memberikan keterangannya.

Laporan: Ramuna/ Depok