Semua Indeks di Wall Street Melambung Tinggi

Sumber :

VIVAnews - Inilah momen yang ditunggu-tunggu investor dan pialang di lantai bursa Wall Street: rencana pemerintah untuk membeli aset-aset bermasalah (toxic asset) yang masih tersimpan dalam pembukuan perusahaan-perusahaan perbankan dan laporan meningkatnya tingkat penjualan rumah.

Efeknya, semua indeks saham di Wall Street melambung lebih dari enam persen di akhir perdagangan Senin sore, 23 Maret 2009 waktu setempat (Selasa pagi WIB).

Indeks saham industri Dow Jones, naik 497,48 poin (6,8 persen) ke level 7.775,86. Bagi indeks Dow, kenaikan itu adalah yang tertinggi sejak Oktober 2008.

Indeks Standard & Poor's 500 juga melambung, 54,38 poin (7,1 persen) ke level 822,92 atau melewati batas psikologis 800. Begitu pula dengan indeks saham teknologi Nasdaq, naik 98,50 (6,8 persen) ke level 433,72.  Indeks saham perusahaan kecil Russell 2000 juga naik, 6,8 persen (98,50 poin) ke posisi 1.555,77.

Kendati demikian, kalangan pengamat yang telah melihat permulaan-permulaan yang buruk dalam transaksi di lantai bursa masih belum yakin untuk menilai bahwa situasi di Wall Street kini mulai pulih dari krisis yang dimulai kuartal terakhir tahun lalu.

Namun, kabar rencana pemerintah membeli aset bermasalah perbankan dan laporan naiknya penjualan rumah kian menumbuhkan keyakinan bahwa ekonomi mulai pulih. Oleh karena itulah investor antusias membeli banyak saham. 

"Sulit untuk meyakini bahwa tidak ada perbaikan aktivitas ekonomi yang muncul di permukaan," kata Jim Dunigan dari PNC Wealth Management. (AP)