Tiga Alasan Mengapa Demokrat Belum Berkoalisi

VIVAnews – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, mengemukakan untuk menyusun koalisi partai usai Pemilihan Legislatif tidak butuh waktu lama. Itu sebabnya partai yang kembali mengusung Susilo Bambang Yudhoyono menjadi calon presiden ini tidak buru-buru mendefinitifkan koalisi.

“Mengapa? Pertama, selama ini komunikasi dan penjajagan awal sudah berjalan. semuanya adalah preparasi awal untuk menuju koalisi,” kata Anas, Selasa 24 Maret 2009.

Alasan kedua yang diutarakan Anas ialah visi dan haluan partai peserta pemilihan umum tidak jauh berbeda. Hal itu, kata dia, akan memudahkan terbangunnya visi bersama koalisi.

Yang ketiga hasil pemilu legislatif, meskipun belum resmi, sudah bisa diketahui pada minggu keempat Maret.

Menurut Anas, hal itu akan mempermudah bagi partai-partai untuk mulai membicarakan pemenuhan syarat pencalonan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dan power sharing.

Alasan keempat, realitas politik tentang tingkat elektabilitas para bakal calon presiden juga akan menyediakan kemudahan dalam mendorog partai-partai untuk berhimpun ke dalam koalisi tertentu.