Persija Pasrah Pembatalan Laga Kandang

Sumber :

VIVAnews – Persija Jakarta pasrah dengan kemungkinan pembatalan duel kandang Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009 kontra PSMS Medan, 17 April 2009. Kelanjutan duel ini akan diserahkan kepada Badan Liga Indonesia (BLI).

Jakarta diharuskan akan steril dari kegiatan yang melibatkan massa besar hingga Oktober 2009 mendatang. Sinyal itu dikeluarkan oleh Polda Metro Jaya mengingat kondisi jelang pemilihan presiden (pilpres) masih berpotensi rusuh.

Ketua Panitia Pelaksa (Panpel) Persija, Hanifditya, saat dihubungi wartawan mengatakan duel kandang kontra PSMS Medan sudah 99 persen batal. Namun, keputusannya baru diambil saat technical meeting malam ini.

”Kepastian pembatalan baru kami lakukan pada technical meeting, malam ini. Namun melihat situasi yang ada, besar kemungkinan pertandingan akan batal,” kata Hanifditya, Kamis 17 April 2009.

Hanifditya menambahkan, Persija tidak punya alternatif lain terhadap pembatalan ini. Sebab, untuk memindahkan tempat sudah tidak mungkin. Begitu juga untuk meminta perubahan jadwal kepada BLI.

”Semuanya akan kami serahkan ke tangan BLI,” kata Hanifditya.

BLI memang tidak menoleransi perubahan jadwal lanjutan LSI 2008/2009. Klub-klub hanya diberikan kesempatan untuk mengubah tempat pertandingan bila tidak mendapat izin dari kepolisian setempat.

Keputusan ini berlaku sejak PSSI membatalkan sentralisasi yang sejatinya digelar di Jawa Timur, 17 April-5 Mei 2009.