April, Minyak Mentah Indonesia US$ 50,6/Barel

VIVAnews - Harga rata-rata minyak mentah Indonesia (ICP) sepanjang April US$ 50,62 per barel. Harga minyak ini naik US$ 3,67 dari US$ 46,95 per barel ICP pada bulan sebelumnya. 

Sedangkan harga minyak mentah Sumatra (SLC) untuk April US$ 53,45 per barel, naik US$ 4,94 dibandingkan dengan SLC Maret yang mencapai US$ 48,51 per barel. 

Demikian pengumuman Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Departemen Energi, Senin 4 Mei 2009.

Peningkatan harga minyak mentah Indonesia ini sejalan dengan harga minyak mentah utama di pasar internasional yang disebabkan beberapa faktor, antara lain optimisme pasar mulai bangkitnya pertumbuhan perekonomian dunia.

Ini sesaat setelah kesepakatan negara-negara anggota G20 untuk mengalokasikan dana bantuan sebesar US$ 1,1 triliun kepada IMF dan institusi keuangan dunia lainnya, dalam pertemuan 2 April di London.

Selain itu, menguatnya bursa saham dunia terutama bursa Wall Street Amerika Serikat, sehubungan dengan laporan peningkatan pendapatan beberapa perusahaan besar seperti Wells Fargo Bank, Citigroup, General Electric dan Google. Sehingga memberi harapan terjadinya perbaikan pada sektor finansial.

Produksi minyak mentah OPEC sebesar 145 ribu barel per hari menjadi 27,90 juta barel per hari juga menjadi pemicu kenaikan harga minyak mentah dunia. Anggota Opec sudah sadar, pentingnya pemotongan produksi guna meningkatkan harga minyak.  

Melemahnya nilai tukar dolar Amerika terhadap euro yang dipicu oleh peningkatan kegiatan industri dan perbankan di Eropa, ini meningkatkan daya tarik investor terhadap komoditas seperti minyak mentah.

Serta kekhawatiran pasar kemungkinan terganggunya suplai minyak mentah dari Nigeria, terutama akibat serangan kelompok militan terhadap fasilitas pipa minyak di wilayah Niger Delta, Nigeria, pada pertengahan April 2009.

Sebagai perbandingan, berikut beberapa harga minyak mentah dunia pada periode April:

- WTI di New York Mercantile Exchange naik US$ 1,89 dari US$ 48,06 per barel menjadi US$ 49,95 per barel.

- Brent di ICE London, naik US$ 3,97 per barel dari US$ 47,42 per barel menjadi US$ 51,39 per barel

- Tapis di Platts Singapura naik US$ 2,44 dari US$ 50,15 per barel menjadi US$ 52,29 per abrel

- Basket OPEC naik US$ 4,42 dari US$ 45,78 per barel menjadi US$ 50,20 per barel.