Harga Ayam Meleset, Terigu dan Telur Benar

Kamis, 29 Januari 2009 - 12:22 WIB

Oleh :

Hadi Suprapto,

Sumber :

VIVAnews - Klaim kandidat presiden dari Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono yang juga presiden Republik Indonesia bahwa harga bahan pokok turun ternyata tidak semua data tercermin di lapangan. Sebagian klaim SBY benar, namun sebagian lagi berbeda dengan kondisi di lapangan.

Dalam iklan di harian Kompas, Kamis 29 Januari 2009, Partai Demokrat menyatakan harga minyak goreng telah turun dari Rp 9.700 per kilogram pada September 2008 menjadi Rp 8.200 per kilogram.

Pada periode yang sama, harga daging ayam juga turun dari Rp 24.000 menjadi Rp 22.400 per kilogram. Tepung terigu turun dari Rp 7.700 menjadi Rp 7.600 per kilogram.

Bayar Pajak Kendaraan Sekarang Dapat Diskon

Demikian juga dengan harga kedelai dan telur, masing-masing turun Rp 350 dan Rp 950 per kilogram. Harga kedelai menjadi Rp 7.900 dan harga telur turun menjadi Rp 14.850.

Kenyataan di lapangan bicara lain. Harga minyak goreng curah dipasarkan Rp 8.500 per kilogram. Masih lebih tinggi dari data Partai Demokrat Rp 8.200 per kg. Menurut pedagang makanan pokok di Pasar Rumput Jakarta Selatan, Andre (36), minyak goreng dipasarkan berfluktuatif antara Rp 8.000 - Rp 8.500 per liter. Fluktuatifnya harga minyak goreng curah telah terjadi sejak Desember lalu.

Harga terigu untuk kualitas rendah, berkisar antara Rp 7.500 - Rp 8.000 per kilogram. "Sedangkan telur Rp 14.000 per kilogram," kata Andre di tokonya.

Pedagang lain, Nur Cahya (37) mengatakan, harga minyak goreng Rp 8.500 per kilogram, harga terigu Rp 7 ribu per kilogram, harga telur Rp 7.000 per kilogram, dan kedelai Rp 8.000 per kilogram.

Pedagang ayam di Pasar Rumput, Surawai (57) mengatakan, harga ayam masih bertahan pada Rp 25 ribu per kilogram. Bahkan, beberapa kali sempat naik menjadi Rp 26 ribu per kilogram. Harga ini jauh di atas data iklan Presiden Yudhoyono, yang hanya Rp 22.400 per kilogram.

Menurut pedagang di Pasar Karet Dalam, Setiabudi, Jakarta Selatan, Ipah (45), harga minyak goreng masih dipasarkan pada Rp 8.000 per liter. Harga terigu Rp 7.000 per kilogram, telur Rp 13.000 - Rp 13.500, dan daging ayam Rp 22.000 - Rp 25.000 per kilogram.

Marlan (51) mengatakan, harga tepung terigu kualitas rendah Rp 7.500 per kilogram. Sedangkan harga gula naik Rp 500 menjadi Rp 7.000 per kilogram.