Megawati dan Sultan Makan Bubur Ayam

VIVAnews - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri baru saja selesai menggelar pertemuan dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Kedua tokoh yang digadang sebagai capres dan cawapres itu berbicara politik sambil asyik menyantap sarapan bubur ayam.

"Undangan ke Pak Sultan itu untuk sarapan pagi makan bubur ayam. Beliau berdua makan bubur ayam dicampur dengan cakwe. Itu hobi beliau berdua," ujar Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung, di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 21 Januari 2009.

Pramono melanjutkan, dalam pertemuan itu tidak membicarakan khusus soal pilihan untuk menggandeng Sri Sultan sebagai pendamping Megawati. Meski Pramono menyebut itu sebagai agenda kangen-kangenan, pertemuan itu berlangsung sampai satu setengah jam.

"Apa isinya, saya tidak tahu. Saya kan keluar masuk ruangan. Jadi beliau berdua yang tahu apa isinya," ujar Pramono usai pertemuan antara Sri Sultan dengan Megawati. Dalam pertemuan itu juga tampak hadir mantan Gubernur DKI Sutiyoso.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDI Perjuangan Taufiq Kemas mengakui dirinya telah mengadakan pertemuan dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X. "Kan tidak usah saya katakan, saudara sudah tahu. Ya kebetulan Sri Sultan adalah tokoh yang saat ini dianggap mampu menjalin dialog dan peluang untuk itu kelihatannya ada," ujar Taufiq Kiemas di Yogyakarta, Sabtu, 17 Januari 2009.