Jakarta Timur Akui Razia Sulit Dilakukan

VIVAnews - Kepala Suku Dinas Catatan Sipil Jakarta Timur, Jufri mengatakan, Operasi Yustisi Kependudukan tidak akan bisa memberantas kepemilikan KTP ganda. Sebab tidak mungkin saat razia orang akan mengaku punya KTP ganda.

"Kita tidak mungkin memaksa," kata Jufri kepada VIVAnews, Selasa, 20 Januari 2009 di kantornya Jalan Cipinang Raya, Jakarta Timur.

Pemberantasan kepemilikan KTP ganda dalam rangka mensosialisasikan UU Nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan yang akan dijadikan peraturan daerah.

Makanya, kata dia, pihaknya hanya melakukan sosialisasi hingga ke tingkat RT dan RW. Selain itu juga berkoordinasi dengan sejumlah Pemda di Jabodetabek.

Jika mereka pindah misalnya ingin bikin KTP Bekas, maka Pemda Bekasi meminta KTP Jakarta untuk ditarik. "KTP ganda merugikan masyarakat," katanya.

Misalnya saat terjadi kecelakaan akan susah dicari. Di Jakarta sangat sulit untuk membuat KTP ganda karena kan terbaca oleh sistem kependudukan. "Kecuali memanipulasi data," ujarnya.