10 Siswa dan 10 Motor Diamankan Polisi

VIVAnews - Hanya karena saling ejek dua sekolah menengah atas di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, terlibat aksi baku hantam. Dalam kejadian ini polisi mengamankan sepuluh orang siswa dan sepuluh motor yang milik pelajar yang tertinggal. 

Keributan itu terjadi antara siswa  SMU Muhadiyah 5 dan SMU 37 Jakarta. Mereka terlibat saling baku hantam dan aksi lempar batu di kawasan lapangan PSPT, Tebet, Jakarta Selatan.

Jamjuri, pedangan di kawasan tersebut mengatakan, sebelum terjadi tawuran, dia melihat rombongan pelajar SMU 37 datang dengan menggunakan puluhan motor. Kedua sekolah ini kemudian terlibat saling ejek, sehingga tawuran tidak dapat dihindari.

Saat polisi datang ratusan pelajar yang terlibat tawuran ini langsung lari berhamburan menyelamatkan diri. Sepuluh motor dan sepeluh pelajar berhasil diamankan petugas polsek Tebet.

Pelajar yang diamankan adalah, Rizal, Muksita, Nazim, Hadzi, Tegar, Eki, Riski, Lutfi, Hendanu, Aditia, semua adalah pelajar sekolah Muhadiyah.

Menurut Tegar salah satu pelajar mengatakan, siswa SMU 37 mengejek, mereka bahkan memukul motor siswa Muhadiyah dengan stick golf.

Para pelajar yang diamankan kini masih dimintai keterangan dan didata oleh petugas, sambil menunggu guru dan orang tua mereka datang.