Wacana Dua Grand Prix di Italia

VIVAnews - Rencana Italia mempunyai dua kandang untuk Grand Prix Formula 1 disambut gembira warga Negeri Pizza. Karena artinya Italia akan masuk sejarah F1 karena dipercaya dua kali dalam setahun menjadi tuan rumah event jet darat itu.

Kandang pertama adalah Sirkuit Monza. Sirkuit yang juga terletak di Kota Monza ini dibangun pada 1922 oleh 3.500 pekerja dan dibiayai Milan Automobile Club. Rubens Barrichello mencatatkan namanya sebagai pembalap tercepat di Monza dengan waktu 1 jam 21,046 pada 2004.

Sedangkan kandang kedua yang masih dalam tahap pengajuan adalah sirkuit jalanan di Roma. Meski menimbulkan pertentangan dengan Monza, rencana Street Circuit tersebut malah lebih disetujui oleh warga Italia.

"Ide Grand Prix Roma sangat fantastis," ujar pemilik Tim Renault, Flavio Briatore, seperti dilansir GPupdate, Kamis 5 Maret 2009.

"Tapi bila itu artinya mengorbankan GP di Monza, maka kami harus memilih salah satu," tambah pria playboy itu.

Roma mengajukan proposal ke Federasi Otomotif Internasional (FIA) akhir Januari 2009 lalu. Melalui promotor superbike, Maurizio Flammini, ibukota Italia itu mengajukan diri menggelar sirkuit jalanan.

Pengajuan ini mendapat reaksi keras dari Presiden Automobile Club d’Italia (ACI), Enrico Gelip. Menurutnya, Sirkuit Monza memiliki peran penting dalam sejarah otomotif Italia.

"Kalau Anda meminta saya memilih, saya ingin kedua GP berlangsung di sini (Italia)," kata Briatore lagi. "Tapi, pasti hal ini akan sulit didukung dalam hal pendanaan," tambahnya.