Harga Saham Citigroup Setara dengan Permen

Sumber :

VIVAnews - Seperti yang diderita perusahaan-perusahaan lain, harga saham Citigroup sejak beberapa bulan terakhir memang anjlok. Namun baru kali ini harga saham salah satu bank terbesar di dunia itu menderita penurunan yang sangat parah.

Dalam perdagangan di bursa Wall Street, New York, Kamis sore waktu setempat (Jumat pagi WIB), harga saham Citi pun sempat anjlok di bawah US$1 per lembar sebelum ditutup naik sedikit menjadi US$1,02 per lembar.

Sedolar lebih sedikit, harga saham Citigroup di Amerika kini tak bedanya dengan harga segelas kecil kopi, sebungkus permen karet, atau satu rol tisu toilet. 

Menurut Washington Post, penyebabnya adalah hilangnya kepercayaan pasar atas manajemen Citigroup dalam hampir dua tahun terakhir. Bank itu akhirnya kesulitan mendapat modal baru sehingga harus melakukan restrukturisasi operasional, menjual sejumlah aset dan mengganti beberapa eksekutif. Kini, Citigroup juga bergantung pada bantuan pemerintah. 

Situasi ini sangat berbeda dengan yang dialami Citigroup sembilan tahun lalu. Dalam suatu hari perdagangan di Wall Street tahun 2000, harga saham Citigroup mencapai lebih dari US$58 per lembar. Setelah beberapa tahun kemudian sempat turun, harga sahamnya kembali pulih, kali ini di level US$55,70 per lembar pada tahun 2006. Tak heran bila saat itu nilai kapitalisasi pasar (market cap) Citigroup sebesar US$277,2 miliar.

Kini, menurut Washington Post, market cap Citigroup hanya sekitar US$5 miliar. Masalahnya, di saat krisis saat ini, pemerintah AS sudah menyalurkan US$45 miliar kepada Citigroup, yang sangat membutuhkan modal operasional. Ini berarti nilai Citigroup jauh lebih rendah dari jumlah utang yang dia terima dari pemerintah.

Bukan hanya Citigroup yang kini harga sahamnya setara dengan harga sebungkus permen karet. Dalam beberapa pekan terakhir sejumlah bank di AS mengalami nasib serupa. Menurut laman CNNMoney, harga saham Fifth Third Bancorp (FTIB) hanya US$1 per lembar dalam beberapa pekan terakhir sebelum naik di posisi US$1,39 per lembar. Begitu pula dengan Bank of America dan Regions Financial Corp, yang harga sahamnya rata-rata cuma sekitar US$3 per lembar.