IHSG Melaju Cepat di Awal Transaksi

VIVAnews - Mayoritas indeks bursa Asia dan Wall Street yang menguat memicu indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak naik di awal transaksi. Pada perdagangan Jumat 13 Maret 2009, IHSG dibuka menguat 7,05 poin (0,5 persen) ke level 1.317,46.

Pada beberapa menit kemudian, IHSG langsung melaju ke level 1.328,47 atau menguat 18,06 poin (1,28 persen).

Sebanyak 38 saham menguat, dua melemah, dan 13 saham lainnya stagnan. Volume saham berpindah tangan mencapai 24,7 juta unit senilai Rp 30,3 miliar dengan frekuensi 778 kali.

Meski demikian, investor diperkirakan masih mencermati sentimen perdagangan akhir pekan.

Analis PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, mengatakan, IHSG pada transaksi Kamis 12 Maret 2009 bergerak melemah 0,31 persen didorong oleh penurunan bursa regional. Saham sektor perbankan dan pertambangan menjadi pendorong pelemahan indeks.

"Turunnya pertumbuhan kredit perbankan dan kekhawatiran resesi ekonomi masih membayangi pergerakan bursa global," ujarnya.

Secara teknikal, dia melanjutkan, IHSG kembali dalam pola mendatar (sideways). "Kisaran support-resistance IHSG di posisi 1.300-1.324," kata dia.

Di bursa Asia pagi ini, indeks Hang Seng menguat 369,69 poin (3,08 persen) menjadi 12.371,22, Nikkei 225 naik 311,73 poin (4,33 persen) ke posisi 7.509,98, dan Straits Times terangkat 34,54 poin (2,31 persen) ke level 1.528,07.

Sementara itu, di bursa Wall Street pada perdagangan Kamis sore waktu New York atau Jumat dini hari WIB, indeks Dow Jones kembali menguat 239,66 poin atau 3,46 persen ke level 7.170,06. Indeks Nasdaq naik 54,46 poin atau 3,97 persen menjadi 1.426,10 dan S&P 500 terangkat 29,38 poin atau 4,07 persen di posisi 750,74.