2010, Perdagangan Anggota OKI Naik Jadi 20%

VIVAnews - Juru bicara kepresidenan Dino Patti Jalal menyatakan, Organisasi Konferensi Islam akan menaikkan volume perdagangan internal anggota OKI dari 16 persen menjadi 20 persen pada 2010. 

Dino meyatakan di Istana Presiden usai mendampingi Presiden Susio Bambang Yudhoyono bertemu dengan Sekretaris Jenderal OKI Ekmeleddin Ihsanoglu, Senin 2 Maret 2009.

"Presiden juga menyatakan terima kasih kepada OKI atas bantuannya saat Tsunami Aceh empat tahun lalu," kata Dino.

Menurut Dino, Sekjen juga memberi apresiasi peran aktif Indonesia terutama dalam mendorong reformasi OKI dan menekankan pentingnya Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar, namun demokrasi tumbuh subur.

"Peran Indonesia sangat penting dalam mengembangkan peran Islam dengan baik," ujar Dino menirukan Ekmeleddin.

Dino mengatakan, Ekmeleddin meminta Indonesia terus mendukung perdamaian di Filipina Seletan. Indonesia sekarang menjadi ketua Komite VI OKI yang selama ini membantu perdamaian konflik antara Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) dan pemerintah Filipina. "Sekjen OKI minta agar ini dilanjutkan," kata dia.