Konferensi Kelautan Jadi Agenda Dunia

Sumber :

VIVAnews - Konferensi Kelautan Dunia atau World Ocean Conference (WOC) yang akan dilaksanakan pada tanggal 11-15 Mei 2009 di Manado ditetapkan sebagai agenda dunia oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Menurut Kepala Pusat Data, Statistik dan Informasi Departemen Kelautan dan Perikanan, Soen’an H Poernomo, Indonesia harus bangga karena berhasil menggagas isu kelautan sebagai isu dunia. "Mengingat, selama 27 tahun terakhir isu kelautan sangat marjinal dibahas masyarakat dunia," kata dia dalam keterangan persnya, Selasa 17 Maret 2009.

Kegiatan konferensi, lanjut Soen'an merupakan tantangan bagi Indonesia untuk tampil sebagai salah satu negara unggulan di bidang kelautan dunia. Dijadwalkan perwakilan dari 121 negara kelautan akan hadir. "Seluruh negara diharapkan menyepakati Manado Ocean Declaration (MOD)," kata dia. Sebagai tindak lanjut, pembentukan organisasi global bernama World Ocean Forum akan diretas.

Fungsi laut, menurut Soen'an, sangat vital sebagai penyerap karbon yang menyebabkan pemanasan global yang menyebabkan ribuan pulau tenggelam. "Perkiraan seluruh Indonesia akan ada sekitar 2000 pulau yang akan lenyap dan tenggelam," tambah dia.

Sebelum terlambat, penting untuk melakukan mitigasi secara dini. Selain terkait pemanasan global, kondisi laut yang memprihatinkan akan jadi pokok bahasan dalam konferensi. "Misalnya, eksploitasi sumberdaya laut yang tidak bertanggung jawab, polusi serta berbagai bencana laut dan kemiskinan masyarakat pesisir," tambah dia.

Sebelumnya, Sekretaris Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Indroyono Soesilo mengatakan gagasan konferensi kelautan dikarenakan isu-isu penyelamatan kelautan sangat minim dibahas di PBB.