Longsor di Flores NTT, Satu Tewas

Sumber :

VIVAnews-Maria Goreti Eti (35), warga Desa Benteng Suru, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur dilaporkan tewas tertimbun longsoran di wilayah itu setelah hujan deras melanda sebagian Flores bagian barat sepekan terakhir.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Manggarai Barat, Thomas Alex Subino, yang dihubungi VIVAnews, Rabu,  5 November 2008 mengatakan, pihaknya telah menerjunkan ke lokasi untuk mengidentifikasi kerugian material lainnya.

Menurutnya, korban saat itu sedang dalam perjalanan pulang ke rumah bersama beberapa warga dari kebun yang jaraknya sekitar satu kilometer. "Saat dalam perjalanan, tiba-tiba terjadi longsor. Warga lain berhasil menyelamatkan diri, sedangkan Maria tewas ditempat," katanya.

Puluhan areal tanaman perkebunan dilaporkan ikut tertimbun longsor. "Pemerintah menghimbau supaya warga lebih hati-hati dan mewaspadai terjadinya bencana longsor," kata Thomas.

Sementara itu, jalur transportasi darat yang menghubungkan tujuh kabupaten di Flores  mulai kembali normal setelah tim tekhnis dari Dinas Kimpraswil kabupaten Manggara  berhasil mengevakuasi timbunan material yang menimbun ruas jalan lintas Flores di Desa Tengo, Kecamatan Waeri'i Jumat lalu. "Kendaraan lintas Fores sudah normal,"
kata Marianus Soda, sopir bus jurusan Ende.

Menurutnya, dua buah alat berat masih disiagakan Pemkab Manggarai di lokasi rawan longsor. "Ada sekitar 20 titik longsor disepanjan jalan jurusan Ende-Ruteng yang
perlu diwaspadai," kata Marianus.

Bupati Manggari Christian Rotok minta warga tidak mendekat ke lokasi yang rawan
longsor karena kuatir dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.Pada Maret 2007, daerah itu dilanda bencana tanah longsor dan banjir yang menelan 41 korban tewas.

Laporan: Jemris Fointuna/Kupang.