Antam dan Timah Perketat Investasi

VIVAnews - Dua perusahaan pertambangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Aneka Tambang Tbk dan PT Timah Tbk tahun depan akan memangkas anggaran operasional perusahaan.

Sekretaris Perusahaan Timah Abrun Abubakar mengatakan, selain meperketat anggaran operasional, perusahaan juga memangkas biaya investasi. "Rencana investasi akan diperketat," ujar Abubakar melalui pesan singkatnya, Jumat 21 November 2008.

Menurut dia, penetapan biaya investasi, baik belanja modal maupun belanja operasional selalu menggunakan kriteria prioritas. Untuk investasi yang tengah berjalan, Timah akan mempercepat agar segera memberi kontribusi terhadap pendapatan perusahaan.

Senada dengan Timah, Sekretaris Perusahaan Antam Bimo Budi Satrio menuturkan, tahun depan Antam akan menurunkan semua biaya. Pasalnya harga nikel ke depan diperkirakan masih sangat rendah.

Sebelumnya, Sekretais Kementrian Negara BUMN Said Didu menjelaskan, tahun depan sejumlah perusahaan BUMN termasuk yang bergerak di bidang pertambangan bakal menurunkan biaya investasi pada 2009. Upaya ini ditempuh untuk mengantisipasi krisis global yang dikhawatirkan berlanjut hingga tahun depan.

Profil Sandra Dewi, Artis Cantik yang Suaminya Terjerat Kasus Korupsi
Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Kubu 03 Bantah Pemilu Ulang Hambat Pelantikan Presiden Terpilih: Alasan Mengada-ada

Kubu 03 Ganjar-Mahfud menyampaikan argumen Pilpres 2024 sudah disiapkan skenario dua putaran. Maka itu, tak ada masalah dengan pemilu ulang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024