Siswa Kelas I Diplonco Berantem

Orang Tua Siswa SMU 90 Demo Sekolah

VIVAnews - Sedikitnya 15 orang tua siswa menggelar aksi demo dan melaporkan kejadian premanisme di SMU 90 Jakarta ke pihak sekolah. Mereka protes aksi kekerasan yang dilakukan 22 siswa kelas II dan III terhadap siswa kelas I, di sebuah kebon kosong dekat pintu Tol Bintaro,  25 November lalu.

Aksi demo berlangsung di halaman SMU 90, Jalan SD Inpres Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin, 1 Desember 2008.  Djoko, orangtua siswa kelas 1 bernama Aba menuntut pihak sekolah bersikap tegas. "Ulah mereka jelas aksi premanisme. Saya menginginkan para  pelaku dikeluarkan dari sekolah," kata Joko.

Aksi premanisme tersebut berlangsung seusai  pulang sekolah, 25 November lalu. Sebanyak 68 siswa kelas 1 digiring oleh kakak kelasnya berjumlah 22 orang ke sebuah tempat. Sampai di kebon kosong dekat pintu tol Bintaro, siswa-siswa kelas satu disuruh berantem dengan teman seangkatan.  "Masak anak saya disuruh ribut dengan teman sendiri.  Ini keterlaluan," kata Yessy, 39 tahun, orangtua siswa.

Saat aksi 17 orang tua siswa berlangsung di SMU 90 sempat bersitegang dengan pihak sekolah. Orang tua mendesak 22 siswa yang melakukan aksi kekerasan segera dikeluarkan atau diberi sansksi tegas. Namun, pihak sekolah menolak, karena sedang dilakukan penyelidikan.

Kepala sekolah SMU 90 Tri Sugiarno mengatakan pihak sekolah sesalu memantau aktivitas anak didiknya sepanjang 200 meter dari sekolah. Namun kejadian ini, pihak sekolah mengaku tidak  mengetahui. "Dan setelah penyelidikan, tidak ditemukan adanya senjata tajam. Mereka sudah diamankan polisi dan dibuat surat pernyataan," ujarnya.

Pengakuan Adhis, murid kelas I SMU 90,  pengawasan sekolah terhadap siswa kelas II dan III tidak terlalu ketat. Kenyatannya, aksi seperti ini sekolah tidak begitu tahu. Aba menatakan, biasanya kalau di sekolah jam istirahat, anak kelas I dibawa oleh kakak kelas ke Lantai III untuk penataran. "Kita di sana diceramahi, tidak boleh  parkir di lapangan basket dan harus di belakang sekolah," katanya. Pengakuan Aba, kekerasan ini sudah turun  menurun.

Viral Rezky Aditya Terciduk Dispatch Korea, Citra Kirana: Si Paling Pede!
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan 147 bangunan infrastruktur pasca dilanda bencana gempa di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Diketahui, gempa me

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024