Dugaan Suap KPPU

Billy Minta Siaran Astro Tak Berhenti

VIVAnews - Manajer Teknologi Informasi Lippo E-net, Benedict Solaiman, mengaku pernah mengirimkan surat elektronik kepada anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha, M Iqbal. Surat itu berisi usulan mantan bos PT First Media, Billy Sindoro, mengenai nasib Astro TV.

"Isinya soal Astro," ujar Benedict saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin 12 Januari 2009. Namun, Benedict mengaku tidak ingat isi surat tersebut.

Hal tersebut disampaikan Benedict saat bersaksi untuk terdakwa Billy Sindoro. Mantan bos PT First Media ini didakwa menyuap komisioner KPPU, M Iqbal sebesar Rp 500 juta.

Karena saksi tidak ingat dengan keterangannya, Jaksa Sarjono Turin, membacakan keterangan Benedict dalam Berita Acara Pemeriksaan. "Isinya untuk kepentingan pelanggan Astro siaran berlangganan harus diteruskan," ujar Sarjono.

Pemberian surat itu, menurut Sarjono Turin, terkait dengan putusan KPPU mengenai dugaan pelanggaran Hak siar Barclays Premier League yang dilakukan oleh PT Direct Vision , Astro All Asia Networks, ESPN Star Sports dan All Asia Multimedia Networks.
 
Isi surat itu mirip dengan putusan Majelis KPPU pada 29 agustus 2008 yang mencantumkan amar injuction. Putusan bernomor 03/KPPU-L/2008 berbunyi All Asia Multimedia Networks, FZ-LLC untuk menjaga dan melindungi kepentingan konsumen TV berbayar di Indonesia dengan tetap mempertahankan kelangsungan hubungan usaha dengan Direct Vision dan tidak menghentikan seluruh pelayanan kepada pelanggana sampai adanya penyelesaian hukum mengenai status kepemilikian PT Direct Vision.
 
Eksekutif Lippo Group Billy Sindoro bertemu dengan Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha Muhammad Iqbal hingga tiga kali. "Semua pertemuan selalu di Hotel Aryaduta," kata dia. Pertemuan terakhir adalah ketika Billy dan Iqbal ditangkap Komisi yaitu tanggal 16 september 2008.
 
Ketua Majelis Hakim Muefri menunda pemeriksaan terhadap saksi lainnya. Rencananya sidang akan dilanjutkan tanggal 16 Januari 2008.

Rupiah Melemah, Sri Mulyani Beberkan Mata Uang Negara-negara G20 Kondisinya Senasib
Air Terjun Victoria, Zimbabwe.

Terungkap! Penemuan Rumah Leluhur Umat Manusia Menggemparkan Dunia

Para ilmuwan di Australia memicu perdebatan setelah mengklaim telah menemukan rumah leluhur semua manusia modern.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024