VIVAnews - Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid, mengelak menyebut penetapan penerusnya, Tifatul Sembiring, sebagai tersangka pidana Pemilu bersifat politis. "Kalau ditafsirkan bersifat politis, banyak orang memberikan tafsir semacam itu. Cuma saya tidak ingin berkomentar terlalu dalam," kata Hidayat.
"Yang jelas, saya berharap bahwa rekan-rekan di PKS mendudukkan masalah ini pada tingkat yang proporsional," kata Hidayat yang sekarang duduk sebagai anggota Majelis Syura PKS, dalam jumpa pers di gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat, Senayan, Jakarta, Kamis, 15 Januari 2009.
Meski begitu, Ketua MPR itu menyebut kasus PKS ini telah menjadi pertanyaan publik. Dunia internasional memuji demonstrasi damai rakyat Indonesia menentang aksi militer Israel. Namun di Indonesia, salah satu yang berdemonstrasi, PKS, malah dijadikan tersangka pidana Pemilu karena demonstrasi tersebut.
"Bagaimanapun, Indonesia adalah negara hukum, dan hukum harus ditegakkan sesuai cara-cara yang sesuai dengan aturan hukum, dengan tetap mempertimbangan harkat dan martabat kemanusiaan," kata Hidayat.
Nonton Langsung di Qatar, Fitri Carlina Menangis Saat Timnas Indonesia Menang Lawan Korea Selatan
Saking bahagianya, Fitri Carlina sampai terlihat menundukan kepala dan menangis bahagia atas kemenangan Timnas Indonesia saat melawan Korea Selatan.
