VIVAnews – Rencana kedatangan Manchester United ke Jakarta, 24 Januari 2009 nanti mendapat perhatian khusus dari PSSI. Induk olahraga sepak bola tanah air itu berhadap pertandingan nanti akan menjadi hiburan di tengah-tengah panasnya suasana pemilihan presiden (Pilpres) yang rencananya bakal digelar antara Juli hingga Agustus.
Indonesia merupakan satu dari empat negara di Asia yang akan dikunjungi MU tahun ini. PSSI selaku fededarasi sepak bola nasional rencananya akan menurunkan timnas untuk menghadapi juara Liga Champion dan Premier League musim lalu tersebut.
Sekretaris Jenderal PSSI, Nugraha Besoes berharap pertandingan nanti tidak mendapat hambatan meski berdekatan dengan jadwal Pilpres. Bahkan Nugraha menginginkan duel ini menjadi penyemarak bagi pesta demokrasi itu.
”PSSI sudah bersedia untuk menerima kunjungan Manchester United. Kami berharap pertandingan nanti akan menjadi hiburan bagi masyarakat di saat pilpres,” kata Nugraha kepada wartawan di kantor PSSI, Senayan, Jumat, 16 Januari 2009.
Agar pertarungan berjalan semarak, Nugraha berharap bintang-bintang MU bisa hadir pada pertandingan nanti. Dia tidak menginginkan kejadian saat timnas berhadapan dengan Bayern Munchen terjadi lagi. Sebab menurutnya hal itu akan mengecewakan fans MU hadir pada pertandingan nanti.
”Pertandingan ini tentu sangat ditunggu-tunggu oleh pecinta MU di Indonesia. Mereka tentu ingin melihat langsung penampilan pemain-pemain idolanya. Jangan seperti saat timnas berhadapan dengan Munchen. Mereka datang dengan minim pemain bintang,” kata Nugraha.
Bayern Munchen berkunjung ke Indonesia Mei 2008 lalu. The Bavarians-julukan Bayern Munchen-berhadapan dengan timnas di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Pada pertandingan itu Munchen menang dengan skor talak 5-1.
Munchen datang dengan mayoritas pemain lapis dua. Pemain bintang yang hadir hanya tiga, yakni Ze Roberto, Olive Khan, dan Mark van Bommel. Sementara pemain bintang lainnya seperti Lukas Podolski, Miroslav Klose, Bastian Schweinsteiger, Philipp Lahm (Jerman), Luca Toni (Italia), dan Franck Libery (Prancis) harus absen karena mempersiapkan diri menghadapi Piala Eropa 2008.
Tak hanya menuntut MU untuk datang dengan pemain-pemain terbaiknya, Nugraha juga meminta pecinta sepak bola nasional bisa menjaga citra Indonesia di mata tim tamu. Caranya dengan menjaga keamanan saat pertandingan digelar nanti.
”Jangan karena ulah orang-orang yang tidak bertanggung jawab MU jadi tidak mau datang lagi datang ke Indonesia,” kata Nugraha.
Bandara Dubai Beroperasi Kembali Setelah Banjir Bandang
Bandara utama Uni Emirat Arab (UAE) pada hari Kamis berjuang pulih usai hujan lebat yang menyebabkan banjir bandang.
