Dokter Tewas di Papua

Menkes Beri Penghargaan Khusus

VIVAnews - Menteri Kesehatan Siti Fadila Supari memberikan penghargaan 'Kesatria Baktin Husada Aru Tala' kepada seorang dokter yang tewas saat menjalankan tugas kesehatan di pedalaman Papua.

Viral Jeam Kelly Sroyer Dikeplak Shin Tae-yong, Ternyata Gegara Ini

Dokter Wendyansah Sitompul, Dokter Spesialis Kandungan/Kebidanan (Obstetrician Gynecologist) yang tewas saat kapal yang ditumpanginya tenggelam saat mendekati agast, tiba-tiba kapal rusak akibat dihantam ombak besar.

Kapal tersebut berlayar dari Timika menuju Asmat, dan sehari-harinya dokter Wendyansah bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah Mimika selama 2 tahun, dan hari ini dokter lulusan UI ini dilepas Menkes dari RSPAD menuju tempat peristirahatan terakhir di Jawa Timur.

Menteri Kesehatan yang diwakili Bambang Sarjono dari Departemen Kesehatan mengatakan, apa yang dilakukan oleh dokter Wendyansah adalah satu contoh surtauladan dan jarang terjadi terhadap dokter-dokter lain di Indonesia.

"Mudah-mudahan semangat Wendy ditularkan kepada seluruh dokter di Indonesia. sekarang betapa sulitnya mendapatkan dokter yang ikhlas seperti dia, apalagi ditempatkan ke Daerah Papua," demikian pernyataan Siti Fadilan Supari yang dibacakan Bambang Sarjono, Minggu 18 Januari 2009. 

Dokter Wendyansah meninggalkan seorang isteri dokter Lidia Theresia Purba dan dua orang anak yakni Racel Jelita Sitompul dan Rainier Lukas.

Sementara, satu dokter lainnya yang juga hilang dalam musibah tersebut hingga kini belum diketahui nasibnya, yakni dokter Boyke Mowoca mayatnya belum di ketahui, dan satu dokter lagi yakni dokter Hendri Prakoso sudah diterima oleh jenazahnya oleh Bambang Sardjono yang mewakili Menkes.

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Talkshow "Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital"
Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi/Realisasi Investasi.

Pemilu di AS dan Eropa Diprediksi akan Pengaruhi Iklim Investasi Indonesia

Selain Indonesia, tahun 2024 akan ada 64 negara yang juga menyelenggarakan pemilu. Sebagian besar Pemilu 2024 akan terjadi di Benua Eropa, dimana akan ada 19 negara yang

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024