Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Pembelian Premium Naik 30%

VIVAnews - Antrean pembelian premium di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum melonjak hingga 30 persen, menyusul terbakarnya Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Minggu malam, 18 Januari.

Di SPBU Jalan Cassablanca, Kuningan, penjualan sejak semalam sudah mencapai 7 ribu liter lebih. "Padahal hari-hari biasa dalam waktu yang sama hanya 5 ribu ton," kata Supervisor Operator Ihwanudin, kepada VIVAnews, Senin 19 Januari 2009.

Sebagian besar konsumen yang mendatangi SPBU ini, kebanyakan membeli premium. Dari total penjualan 40 hingga 50 ribu liter sehari, jumlah penjualan premium mencapai 30 - 40 ribu liter. 

Stok bahan bakar di SPBU itu, Ikhwan mengatakan hanya mencukupi kebutuhan kurang dari sehari, hanya 24 ribu liter. "Kalau tidak ada kiriman hari ini, besok kami kehabisan stok," katanya.

Di SPBU Jalan Supomo, Pancoran, semalam sempat terjadi antrean panjang. Namun, kondisi ini kembali normal. Narto, karyawan di SPBU itu mengatakan, mungkin pembeli khawatir akan terjadi kelangkaan BBM. Sehingga konsumen memilih membeli dalam jumlah banyak. "Konsumen mungkin khawatir ada kelangkaan," katanya.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Namun, akibat terbakarnya salah satu tangki premium di Depo Pertamina Plumpang, Pertamina telah mengalihkan premium dari Depo Cikampek, Depo Padalarang, dan Depo Merak. Pasokan ini guna menjaga stok premium di Jakarta dan sekitarnya.

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024