VIVAnews - Penerapan auto rejection baru dengan menerapkan tiga klasifikasi saham dan penguatan bursa regional membuat indeks harga saham gabungan (IHSG) memperoleh sentimen positif. Pada transaksi awal pekan ini, Senin 19 Januari 2009, IHSG menguat 5,84 poin (0,43 persen) menjadi 1.369,72 pada enam menit awal transaksi.
Analis PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, mengatakan, pada perdagangan pekan ini, investor sebaiknya mencermati keluarnya laporan keuangan perusahaan finansial di Amerika Serikat (AS). Selain itu, investor diharapkan mencermati data indeks harga konsumen, penjualan rumah, serta pengangguran.
Dari dalam negeri, penerapan aturan baru auto rejection, penawaran tender (tender offer) Indosat, serta perkembangan aksi korporasi grup Bakrie masih akan menjadi perhatian pelaku pasar.
"Dari weekly chart terlihat, kenaikan indeks yang terjadi sejak menyentuh bottom akhir November mulai tertahan," ujar dia di Jakarta.
Menurut dia, indeks mulai pola konsolidasi baru. Minimnya sentimen positif menyebabkan indeks sulit bergerak naik lebih lanjut. Volume perdagangan juga terlihat lebih rendah dibandingkan pekan lalu.
"Kami perkirakan IHSG bergerak pada kisaran support 1.325 dan resistance 1.451," katanya.
Di bursa Asia, indeks Hang Seng sempat menguat 158,58 poin (1,2 persen) menjadi 13.414, Nikkei 225 naik 52,90 poin (0,61 persen) ke posisi 8.283,05, dan Straits Times terangkat 28,52 poin (1,65 persen) ke posisi 1.758.
Sementara itu, di bursa Wall Street pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat. Indeks Dow Jones naik 68,73 poin atau 0,84 persen ke level 8.281,22. Indeks Nasdaq menguat 17,49 poin atau 1,16 persen ke posisi 1.529,33, dan S&P 500 juga naik 6,38 poin atau 0,78 persen menjadi 850,12.
Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih, Ganjar: Tidak Dapat Undangan
KPU menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi Presiden dan Wapres terpilih hari ini.
