VIVAnews - Penawaran bunga tinggi masih akan menjadi senjata utama bank untuk menarik dana pihak ketiga pada triwulan I 2009. Senjata lainnya, insentif.
Survei Perbankan yang dilakukan Bank Indonesia pada triwulan IV 2008 seperti yang dikutip Senin 19 Januari 2009 menyebutkan, sumber pendanaan dari dana pihak ketiga pada 2009 diperkirakan akan meningkat dibandingkan 2008 lalu yang terlihat dari peningkatkan saldo bersih dari 65,9 persen menjadi 93,8 persen
"Pemberian tingkat suku bunga yang menarik diikuti dengan adanya pemberian insentif, masih akan menjadi sarana utama bagi bank untuk menarik minat calon deposan," demikian survei tersebut.
Berdasarkan komposisinya, penempatan dana deposan diperkirakan dalam bentuk giro dan deposito. Sementara, Sertifikat Bank Indonesia dan penempatan dana dalam instrumen Fasilitas Bank Indonesia (FASBI) masih menjadi pilihan utama jika bank mengalami kelebihan likuiditas, selain kredit.
Dijelaskan pula, untuk suku bunga penghimpunan dana rupiah pada 2009 diperkirakan rata-rata 8,06 persen. Sementara suku bunga penghimpunan dana valuta asing diperkirakan sekitar 2,78 persen. Sedangkan tingkat suku bunga kredit yang terendah diperkirakan untuk kredit modal kerja berbentuk rupiah Rp 15,18 persen dan kredit modal kerja valuta asing 7,58 persen.
NPL Meningkat
Sebagian bank memperkirakan kredit bermasalah (non performing loan/NPL) tahun ini berpotensi meningkat dan NPL terbesar terjadi pada kredit modal kerka. Sementara potensi peningkatan NPL pada kredit konsumsi terutama akan terjadi pada kartu kredit dan kredit properti.
Secara sektoral, potensi peningkatan NPL terbesar diperkirakan akan terjadi pada sektor industri pengolahan dan perdagangan. Sementara golongan kredit yang paling berpengaruh terhadap krisis ekonomi adalah jenis kredit besar, di atas Rp 5 miliar.
Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga
Aktor Rizky Nazar akhirnya angkat bicara mengklarifikasi kabar miring tentang dirinya yang diduga telah berselingkuh. Diketahui, hubungan asmara Rizky dengan Syifa Hadju.
