VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan agar renovasi Pura Tirta Empul bisa diselesaikan sebelum bulan Agustus 2009. Oleh sebab itu, presiden akan terus memeriksa langsung pelaksanaan renovasi Pura itu.
"Saya akan mengecek pelaksanaanya, minta dilaporin, Pak Gubernur, Pak Bupati, tolong saya diberitahu bulan Juli, supaya saya yakin telah terbangun dengan baik," ujar Presiden Yudhoyono di Pura Tirta Empul, Gianyar, Bali, Jumat 23 Januari 2009.
Renovasi Pura itu dilakukan setelah sebagian tempat Pura tertimpa Pohon Pinus dari lingkungan Istana Tampaksiring. Pohon itu menimpa bangunan penunjang Pura Tirta Empul pada tanggal 15 Januari 2009 pada pukul 19.00 Wita.
Dalam renovasi itu, presiden menginginkan agar dalam pembangunannya tidak menghilangkan fungsinya. Renovasi itu, Yudhoyon melanjutkan, harus lebih baik dan kokoh dari bangunan yang sebelumnya.
Posisi Pura itu sendiri bersebelahan dengan Istana Tampaksiring dan hanya dibatasi dengan pagar. Di sekitar Istana yang dibangun era Presiden Soekarno itu banyak dikelilingi Pohon Cemara jenis Pinus.
Hakim Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Kode Etik Meski Punya Jabatan di Asosiasi Pengajar HTN
Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) menyatakan Hakim Konstitusi M. Guntur Hamzah tak terbukti melanggar kode etik dan perilaku hakim konstitusi.
