Delapan Jam untuk Cari Berlian dalam Westafel

VIVAnews – Kalau cincin berlian seberat 7 karat dan bernilai US$ 70 ribu atau sekitar Rp 794 juta jatuh ke dalam saluran wastafel di sebuah restoran, siapa yang sebaiknya dihubungi?

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Nah Allison Berry, warga California, Amerika Serikat, mengalami kepanikan ini. Cincin kawin itu lepas dari jarinya saat dia mencuci tangan di kamar mandi restoran Black Bear Diner, Phoenix, Amerika Serikat, 14 Januari lalu.

Manajer restoran, Elena Castela, memanggil petugas untuk membuka pipa yang terletak di luar restoran dan mencoba mendorong cincin ke luar. Karena tak kunjung berhasil, petugas lalu minta tolong orang dari biro penyedia layanan pematri ledeng Mr. Rooter.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit

“Ini seperti mengeruk harta karun di lautan,” kata Mike Roberts, manajer Mr. Rooter. Roberts menggunakan video kamera kecil dengan sinar infra merah ke dalam pipa. Dia berhasil menemukan posisi cincin yang berada kurang dari dua meter dari lubang pembuangan.

Butuh 90 menit dengan melubangi beton tempat pipa tertanam dan berbagai usaha lain hingga cincin yang telah tertanam selama delapan jam itu bisa dikeluarkan

5 Minuman Alami Bantu Atasi Radang Tenggorokan Selama Puasa

“Katanya berlian itu sahabat terbaik perempuan, tapi dalam kasus ini, tukang ledenglah yang jadi sahabat terbaik perempuan,” kata Roberts.

“Berry, perempuan yang kehilangan cincin itu sangat senang luar biasa sampai meneteskan air mata. Dia memeluk kami dan berkata: terima kasih banyak.”

Namun, cerita belum selesai sampai di sini. Setelah cincin terselamatkan, datanglah tagihan-tagihan. Tagihan Mr. Rooter  US$ 5.200 dan tagihan petugas kota US$ 1.000.

Berry dan suaminya- yang tentu kaya raya, membayar semua tagihan dan memberikan uang bonus untuk Roberts dan teknisi lain masing-masing US$ 400. Lalu memberi US$ 200 untuk seorang pegawai restoran yang terpaksa harus tinggal sampai larut malam. (AP)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya