VIVAnews - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana mencari pinjaman sekitar Rp 2,82 triliun untuk membiayai belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini sebesar Rp 4,7 triliun. Sementara itu, sisanya sebesar 40 persen diperoleh dari kas internal.
"Kebutuhan dana kami besar sekali, karena tahun ini banyak proyek yang sudah jalan," ujar Direktur Keuangan Jasa Marga, Reynaldi Hermansjah, di sela peluncuran e-Toll Card di Plaza Mandiri, Gatot Subroto, Jakarta, Jumat 30 Januari 2009.
Menurut Reynaldi, separuh dari dana capex tahun ini dialokasikan untuk pembangunan jalan tol baru. Sisanya digunakan untuk pelebaran jalan dan kegiatan perawatan.
Reynaldi menambahkan, saat ini pihaknya sedang menjajaki sejumlah perbankan besar untuk membiayai capex tersebut. Namun, perseroan tidak bersedia mengungkapkan nama-nama bank tersebut.
Perseroan, dia melanjutkan, tidak berencana untuk mengeluarkan obligasi tahun ini. Sebab, situasi pasar modal tahun ini dianggap tidak mendukung.
Pendapatan usaha Jasa Marga selama 2008 diperkirakan mencapai Rp 3,3 triliun. Pendapatan usaha ini diperkirakan terus meningkat pada 2009 menjadi Rp 3,6 triliun.
Jasa Marga akan membangun lima ruas tol baru, yaitu Bogor Ring Road (11 kilometer), Semarang-Solo (76 km), Gempol-Pasuruan (32 km), serta dua ruas tol baru yang merupakan bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 yaitu Serpong-Kunciran (11,2 km) dan Kunciran-Cengkareng (15,2 km).
Ingin Silaturahmi ke Nikita Mirzani, Lolly Gak Ngarep Dinafkahi atau Masuk KK Lagi
Lolly menegaskan bahwa tujuannya datang ke rumah sang ibunda bukan bermaksud untuk minta dinafkahi lagi seperti dahulu.
