Sampoerna Incar Saham Barito

VIVAnews - Keluarga Sampoerna dikabarkan sedang mengincar kepemilikan saham di PT Barito Pacific Timber Tbk (BRPT).

Sumber VIVAnews mengatakan, Sampoerna kabarnya menjadi pembeli siaga (standby buyer) penawaran umum terbatas (right issue) perseroan yang bakal digelar dalam waktu dekat.

Meiska Angkat Fenomena Istilah Badut dalam Lagu Terbarunya

"Sampoerna sebetulnya tertarik untuk ikutan miliki Star Energy. Justru itu mereka ingin masuk di Barito yang bakal menguasai perusahaan energi tersebut," ujarnya di Jakarta, Senin, 16 Februari 2009.

Komisaris Utama Barito Pacific Prajogo Pangestu ketika dimintai konfirmasi, hanya mengatakan kalau perseroan belum ada rencana menggelar aksi korporasi penerbitan saham baru. "Sampai hari ini Barito tidak ada rencana right issue," kata dia kepada VIVAnews di Jakarta, melalui pesan singkatnya.

Per 31 Januari 2009, Commerzbank (SEA) TST ACCT CLI memiliki saham berkode BRPT sebesar tujuh persen dan PT Magna Reources Corporation 52 persen. Sedangkan sisanya dimiliki publik.

Pada perdagangan Rabu, 18 Februari 2009 pukul 11.20 WIB, BRPT menguat Rp 60 (10,71 persen) di level Rp 620. Broker PT Semesta Indovest dengan kode MG tercatat sebagai salah satu broker yang paling banyak mengoleksi saham Barito.

Menurut pengamat pasar modal Ukie Jaya Mahendra, bila Sampoerna membeli saham perseroan cukup signifikan akan berdampak positif pada kinerja Barito ke depan. Sebab, kemungkinan bakal terjadi perombakan manajemen yang bisa memberikan angin segar di tubuh perusahaan. "Begitu juga dengan pergerakan saham perseroan di pasar, kalau signifikan akan positif," ujarnya.

Sementara itu, penjualan bersih Barito Pacific menembus Rp 14,02 triliun per kuartal-III 2008 atau meningkat 97,86 persen dibanding periode yang sama 2007 sebesar Rp 300,02 miliar.

Namun, beban usaha dan keuangan yang meningkat jauh lebih tinggi per September 2008 dari periode yang sama tahun sebelumnya mendorong perseroan harus menanggung rugi bersih Rp 516,92 miliar atau minus Rp 74 per saham dari tahun sebelumnya yang berhasil membukukan laba bersih Rp 38,05 miliar atau Rp 15 per saham.

Ilustrasi stres.

Jangan Anggap Remeh, Ini 4 Tanda yang Menunjukkan Anda Alami Stres

Belum banyak orang yang menyadari bahwa gejala stres juga bisa mempengaruhi kesehatan tubuh. Sangat banyak tanda-tanda yang menunjukkan anda terkena stres.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024