Laporan dari Sidney

Mari: Kami Tidak Proteksi Produk Domestik

VIVAnews - Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu membantah Indonesia tengah meningkatkan sikap proteksi terhadap produk dalam negeri.

"Kami tidak pernah meningkatkan proteksi," ujar Mari Pangestu saat makan siang di sela konferensi “Australia dan Indonesia: Partners in a New Era”, di Hotel Intercontinental, Sydney, Jumat pagi, 20 Februari 2009 seperti disaksikan jurnalis VIVAnews, Nezar Patria.

Mari menekankan Indonesia hanya melakukan pengetatan ekspor impor, serta mencegah impor ilegal. "Kami tidak menaikkan tarif impor."

Saat itu, Mari ditanya soal komitmen negara anggota G-20 bahwa setelah tiga bulan pertemuan di Washington, Amerika Serikat pada November lalu, tidak ada lagi proteksi.

"WTO justru yang tidak konsisten," katanya. Namun, Mari tidak secara spesifik menyebutkan letak ketidakkonsistenan WTO dalam perdagangan dunia.

Mengenai perdagangan Indonesia-Australia, Mari berharap hubungan dagang dan investasi kedua negara akan lebih meningkat di masa yang akan datang.

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II
Pepaya

Heboh Aksi Pedagang Buang Puluhan Ton Buah Pepaya, Ternyata Ini Penyebabnya

Buah pepaya yang dibuang oleh pedagang ini diduga dalam kondisi masih layak untuk dikonsumsi dan ada juga yang sudah busuk, sehingga menumpuk diakses jalan depan los buah

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024