VIVAnews - Singgahlah di rumah makan H. Masduki, jika Anda mengunjungi atau melewati kota pekalongan. Rumah makan ini merupakan salah satu ikon kuliner kota batik ini. Hidangan khasnya adalah garang asem. Lokasinya berada di sebelah utara alun-alun kota pekalongan.
"Garang asem H. Masduki ini segar banget kuahnya. Beda sama yang lain", kata Atik, salah seorang pengunjung.
Ketika mencicipi, rasanya memang segar. Cukup mengusir penat akibat perjalanan Tuban-Jakarta. Yang paling nikmat, saat kuah hangat hidangan ini berada di mulut dan meluncur di tenggorokan. Kuah kaldu itu nikmat di mulut, segar ditenggorokan, dan hangat di perut. Itu karena kluwak yang digunakan di sini, mencarinya di hutan", ujar Atik.
Garang asem memang menggunakan kluwak dalam campuran bumbunya. Bumbu garang asem antara lain, kluwak, cabe rawit, cabe hijau, cabe merah, dan tomat hijau. Mirip rawon, tapi garang asem lebih segar.
Boleh dibilang garang asem H. Masduki ini memang dahsyat segarnya. Tak mengherankan, kalau tempat itu patut menjadi ikon kuliner di kota ini. Pengunjung yang ramai tentu bisa jadi indikasi betapa tenarnya cita rasa garang asem H. Masduki. Malam itu, sang pemilik terlihat sibuk sekali melayani. Pengunjung memang ramai, di luar saja masih ada yang menunggu untuk bisa duduk di dalam. Kami juga sempat mengantri untuk dapat tempat duduk.
Apalagi, selain menawarkan kualitas rasa, harganya juga murah. Seporsi garang asem dan nasi megono hanya Rp 8.000. Jika mau tambah gorengan tempe atau tahu atau kerupuk kulit hanya menambah Rp 1.000 saja.
Untuk isi, sajian ini ini berisi irisan daging kerbau, potongan kentang, dan telur pindang. Kuah gurih yang segar di garang asem ini ternyata cocok berpadu dengan manisnya telur pindang. Sang pemilik rupanya hebat juga bikin terobosan ini.
Selain itu, ada juga cabe rawit utuh di dalam kuah. jika ada yang suka pedas silahkan lahap cabe rawit itu bersama daging dan kuah. Dijamin sensasi kesegarannya makin bertambah.
Usai Nasdem, Presiden PKS Ahmad Syaikhu Sambangi Cak Imin di Markas PKB
Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tiba di kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Kamis 25 April 2024 malam
