Bencana di Australia

WNI Diminta Waspada Kebakaran

VIVAnews - Kebakaran yang melanda negara bagian Victoria, Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan kembali meluas akhir pekan ini. Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Melbourne, Australia, telah menghimbau warga Indonesia di Australia untuk selalu berhati-hati dan mengikuti instruksi pemerintah setempat.

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto sebut 3,2 Juta Orang Indonesia Main Judi Online

Demikian kata Kepala Bidang Konsuler Konsulat Jenderal RI di Melbourne, Australia, Abelian Yodha, saat dihubungi VIVAnews, Jumat sore 27 Februari 2009.

Menurut Abel, himbauan tersebut dimuat dalam laman resmi KJRI, media, dan dalam kesempatan bertemu langsung dengan warga Indonesia. "Tiap ketemu, kami minta warga Indonesia di Melbourne untuk tidak keluar rumah apabila tidak ada keperluan penting, hati-hati, dan selalu ikuti perintah pemerintah lokal," kata Abel.

Bila diminta mengungsi oleh pemerintah lokal, maka warga Indonesia diminta untuk mengikuti perintah tersebut. Saat ini warga Indonesia di wilayah Victoria berjumlah sekitar 21.000 jiwa.

Warga Indonesia di sana juga segera menghubungi KJRI di Melbourne jika terjadi sesuatu. KJRI telah memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi setiap saat. Tidak hanya untuk kejadian kebakaran ini saja kami bisa dihubungi, tetapi kapanpun bisa. Bahkan saya juga sempat membagi-bagi nomor HP saya," kata Abel.

Budi Arie Sebut Hak PDIP Nyatakan Jokowi-Gibran Bukan Kader Lagi

Hingga saat ini, kata Abel, KJRI belum menerima laporan negatif dari warga Indonesia. "Kami harap semuanya baik-baik saja," tandas Abel.

Pemerintah negara bagian Victoria telah memperingatkan kebakaran hutan bisa kembali terjadi akibat cuaca panas dan angin kencang pada akhir pekan ini. Temperatur udara diperkirakan akan meningkat mulai Jumat, 27 Februari 2009,  hingga mencapai suhu 30 derajat Celsius.

"Masyarakat harus waspada karena kebakaran hutan yang mulai terjadi awal Februari belum berakhir," kata Komisioner Penanggulangan Keadaan Darurat Victoria Bruce Esplin.

Ratusan titik api membakar Victoria sejak 7 Februari lalu. Suhu udara saat itu mencapai 47 derajat Celsius dengan kecepatan angin 100 kilometer per jam. Sebanyak 210 orang tewas dalam kebakaran hutan terburuk dalam sejarah Australia ini.

Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi bersama Fukuhara Nobuko

Bertemu Pelayanan Imigrasi Kementerian Kehakiman, Kemnaker Berharap Banyak Peserta SSW di Jepang

Kemnaker antusias dan menyambut baik informasi terkini dari Kementerian Kehakiman Jepang terkait kebijakan baru penerimaan tenaga kerja asing di Jepang dalam sistem SSW.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024