Bahan Bom di Kelapa Gading

Wahyu Dikenal Sebagai Pribadi Tertutup

VIVAnews - Wahyu, pemilik bahan bom di Kelapa Gading, dikenal sebagai pribadi yang tertutup. Tak banyak yang mengenal keseharian pria berjenggot ini.

Sukri (36), tetangganya, mengatakan Wahyu tidak pernah berbaur dengan masyarakat sekitar. "Paling saya hanya lihat Wahyu kalau lagi salat di Masjid," ujarnya kepada VIVAnews, Rabu 22 Oktober 2008.

Di mata para tetangga, Wahyu dikenal sebagai pria taat agama yang sangat pendiam dan tidak memiliki pekerjaan tetap. Beberapa kali tetangga menggunakan jasanya untuk menggali sumur warga.

Wahyu dan istrinya, Royatun, mengontrak rumah petak milik Muntasyir sejak setahun terakhir. Rumah itu berada satu kompleks dengan rumah Muntasyir di Jalan Gading Sengon RT 05 RW 14, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Sukri mengaku kaget ketika polisi menggerebek gubuk kontrakan Wahyu dan menemukan bahan pembuat bom. "Saya tak menyangka, warga tak ada yang tahu," ujarnya.

Tetangga lain, Jarwo (35), juga mengatakan tak ada yang mencurigakan dari keseharian Wahyu. Dia mengenal Wahyu sebagai perantauan dari Sulawesi. Orangnya pendiam dan tidak pernah ada  pertemuan di rumahnya. "Saya juga tak pernah lihat ada temannya datang ke rumah," kata Jarwo.

Wahyu dan istrinya menghilang sejak rumahnya digerebek. Wafa Mujahidah, putrinya yang masih 9 bulan kini dirawat Endang Suprapti, istri Muntasyir, pemilik kontrakan.

Wahyu meninggalkan rumah sesaat sebelum penggerebekan Selasa 21 Oktober 2008. Kepada Endang, Wahyu menitipkan Wafa karena harus mengantar istrinya bekerja.

Mengembangkan Potensi Guru Melalui Platform Merdeka Mengajar
Kepala Eksekutif Meta Mark Zuckerberg.

Perang OS VR, Mark Zuckerberg Bakal Geser visionOS Milik Apple dengan Meta Horizon

CEO Meta, Mark Zuckerberg dikabarkan ingin membuat operating system OS untuk perangkat virtual reality (VR). Proyek ini dikerjakan bersama Microsoft, Lenovo dan Asus.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024