VIVAnews - "Grup Say No!!! to Megawati", bisa menjadi pukulan terhadap Popularitas Megawati, tetapi lebih dari semua itu partai berlambang Moncong Banteng Merah ini, sudah selayaknya introspeksi, kenapa rakyat yang dicerminkan dari 'wakil - wakil'-nya di Facebook secara independen menulis hal tersebut.
Meskipun menurut Dodi Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia seperti ditulis Kompas edisi 5 April, tidak akan berpengaruh. Memang, tetapi hal tersebut bukan berarti tidak menjadi tolok ukur PDIP, untuk memperbaiki kinerja partainya dan juga dalam menyampaikan setiap aksi kampanyenya. Tidak menghina, atau menjatuhkan lawan politiknya hal tersebut yang rata - rata menjadi poin utama yang dilontarkan penulis independen di facebook yang notabene dari kalangan intelektual, mahasiswa, pelajar, dan lain lain.
Ini adalah rakyat bicara, dan menurut penulis lebih baik seperti itu, daripada mereka turun ke jalan berdemo, bahkan jika mereka bersikap anarkis, tidak tertutup kemungkinan fasilitas negara pun menjadi rusak, dan kerugianlah.
Tetapi seyogyanya disampaikan dengan cara yang arif dan bijaksana, niat yang baik disampaikan dengan buruk maka hasilnya pun akan buruk. Masih ingat kan kasus, pembakaran mobil dalam aksi demo menurunkan BBM, aksi Pemblokiran jalan tol, oleh massa siapa yang dirugikan ?Rakyat secara umumlah.
Tetapi dengan media internet seperti jejaring Facebook salah satunya, maka unek - unek itu akan semakin terarah meskipun belum tentu mendapatkan solusi dan menjadi hal terbaik. Tetapi setidaknya itulah yang saat ini dirasakan oleh masyarakat Indonesia pada umumnya, meskipun belum diketahui mereka yang menulis itu mewakili rakyat yang mana, karena sifatnya independen tersebut.
Dan itu bukankah merupakan tujuan yang digembor - gemborkan pemerintah, agar rakyat Indonesia melek internet, melek dalam berpolitik, supaya tidak membeli kucing dalam karung.
Mereka hanya beropini dan keputusan pilihan terserah Anda. Terkhir saya mencoba menuliskan key "say no to megawati" pada mesin perambah Google, dan dengan sangat mengejutkan hasil pencarian "Results 1 - 10 of about 28,800 for say no to megawati. (0.11 seconds)" ternyata banyak blog yang memanfaatkan popularitas keyword tersebut untuk mengangkat blognya.
Nikita Mirzani Beberkan Pemicu Kandasnya Jalinan Asmara Hingga Soal Kesetiaan
Nikita Mirzani bercerita mendapatkan kekerasan baik secara fisik maupun mental dari sang mantan kekasih.
