VIVAnews - Chelsea berpeluang juara di tiga ajang alias meraih treble, musim ini. Tapi, gelandang elegan Frank Lampard menyebutnya terlalu berlebihan.
"Saya benci bicara treble," kata Lampard ketika dicegat tribalfootball.
Lampard mengaku ingin fokus kepada tugasnya selama ini. Tentu saja mencetak banyak gol, dan memimpin The Blues jika kapten John Terry berhalangan.
Di bawah manajer anyar, Guus Hiddink, Chelsea kini mencium aroma sukses kembali. Kubu Stamford Bridge lolos ke final Piala FA, semifinal Liga Champions serta memelihara peluang juara Premier League dengan berada di posisi 3.
Chelsea hanya berselisih empat poin dengan pimpinan klasemen sementara, Manchester United yang menyimpan satu laga. Tapi, Lampard tak ingin itu semua membebani dirinya, juga rekan-rekan setimnya.
"Jika Anda selalu membicarakan itu, maka akan membebani kami semua. Lebih baik jika kepala kami tetap tertunduk dan fokus di setiap laga," lanjut Lampard. "Terpenting bagi kami adalah tetap yakin dan terus menjaga peluang."
Pria berusia 30 tahun ini mengaku sulitnya mewujudkan treble. "Susah meraih tiga trofi semusim. Tapi, jika kami bisa melakukannya akan sangat luar biasa."
Lampard menyadari bahwa skuadnya kini telah bangkit kembali. Chelsea disebutnya memiliki peluang besar untuk meraup sukses kembali seperti di era Jose Mourinho.
Brigjen Sharif Tuding Israel Berbohong Pembangkit Listriknya Rusak Usai Serangan Iran
Media Zionis yang melaporkan bahwa gedung pembangkit listrik tenaga nuklir Dimona di Israel rusak di wilayah pendudukan.
