Survei Nielsen

Konsumen Indonesia Pilih Menabung

VIVAnews - Konsumen Indonesia terbukti lebih memilih memasukkan sisa uang mereka untuk tabungan, karena sebanyak 67 persen dari 533 responden pengguna internet menyatakan akan meletakkan sisa uang mereka di tabungan setelah dibelanjakan kebutuhan sehari-hari.

eSIM Bagian dari Mengurangi Jejak Karbon

Riset tersebut mencerminkan perilaku konsumen selama enam bulan terakhir ini. Tren tersebut juga terjadi di seluruh dunia dimana dua per tiga dari 25.140 responden online di 50 negara mengatakan hal yang sama.

"Menyimpan uang untuk masa-masa sulit kembali menjadi prioritas utama bagi konsumen di seluruh dunia," kata Direktur Eksekutif Riset Konsumen Nielsen Indonesia Catherine Eddy di Jakarta, Kamis, 23 April 2009.

Kecenderungan menyimpan uang tersebut tidak jauh berbeda dari temuan yang sama pada paruh kedua 2008, di mana sebanyak 68 persen responden Indonesia juga memilih untuk menabung.

Dalam riset tersebut juga tercermin konsumen tidak sama sekali menahan untuk berbelanja. "Tetapi konsumen masih bersedia membuka dompet mereka untuk barang murah dan kualitas baik," ujarnya.

Kendati demikian, Catherine menambahkan, konsumen lebih berhati-hati dalam berbelanja.

Pengeluaran konsumen selain untuk kebutuhan sehari-hari dan sisanya untuk ditabung, juga masih diprioritaskan untuk investasi dalam saham.

Ada yang Aneh dengan Bocah Viral Tabrakkan Chery Omoda E5 di Dalam Mall

Sebanyak 44 persen konsumen Indonesia masih memilih untuk investasi dalam lembaran saham. Namun, angka tersebut turun dari angka paruh kedua 2008 sebesar 50 persen seiring ketidakpercayaan pada pada kinerja bursa.

Konsumen juga kemudian banyak menekan pengeluaran lain yang pada paruh kedua 2008 banyak dilakukan.

Sebanyak 29 persen konsumen masih mengeluarkan uang untuk belanja teknologi baru di mana sebelumnya masih ada 33 persen konsumen, pembayaran utang/kartu kredit/pinjaman (29 persen dari semula 31 persen), rekreasi atau liburan (25 persen dari semula 33 persen), hiburan di luar rumah (20 persen dari semula 25 persen), perbaikan atau dekor ulang rumah (17 persen dari semula 18 persen), dan dana lainnya (9 persen dari semula 11 persen).

Menariknya, pengeluaran untuk membeli pakaian baru masih bertahan di angka yang sama yakni sebesar 17 persen.

Waketum Nasdem Temui Prabowo Subianto, Sinyal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran Menguat?
Muzakki Ramdhan

Cerita Unik Muzakki Ramdhan Tentang Menyatu dengan Reza Rahadian di Film Siksa Kubur

Mengenai proses persiapan peran dalam film ini, Muzakki menjelaskan tentang pengalaman uniknya dalam memerankan karakter Adil yang memiliki kemiripan dengan Reza Rahadian

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024